Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo buka Rapat Tim Evaluasi Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalteng, yang diselenggarakan di Aquarius Boutique Hotel Palangka Raya, Kamis (18/1/2024).
Saat membacakan sambutan tertulis Gubernur, Wagub mengatakan realisasi keuangan dan fisik Pemprov Kalteng dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalteng pada Tahun Anggaran 2023 sampai dengan tanggal 31 Desember 2023 masih belum mencapai target sesuai dengan harapan.
“Saya minta kepada Perangkat Daerah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota yang masih rendah realisasinya, agar melakukan langkah-langkah perbaikan dalam pengelolaan anggarannya, sehingga dapat mendukung pencapaian target realisasi yang telah ditetapkan tiap triwulan pelaksanaan anggaran,” ujarnya.
Baca Juga : Edy Pratowo Hadiri Pertemuan Dengan Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama se-Kabupaten Kotim
Wagub juga menegaskan agar upaya percepatan penyerapan anggaran menjadi perhatian serius, karena akan berdampak terhadap laju pembangunan, pertumbuhan ekonomi, inflasi, hingga pelayanan kepada masyarakat. “Oleh karena itu, kita semua perlu bersinergi mendorong percepatan realisasi anggaran. Laksanakan penyerapan anggaran secara cepat dan tepat, sesuai ketentuan yang berlaku, sehingga dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Wagub juga mengimbau agar Perangkat Daerah baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota mengoptimalkan belanja pengadaan barang/jasa untuk produk-produk buatan dalam negeri, yang dapat berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional dan daerah serta pertumbuhan Industri Kecil Menengah dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Baca Juga : Edy Pratowo Hadiri Penyerahan DIPA dan Buku TKD Tahun 2024 oleh Presiden RI secara Virtual
“Semoga dengan adanya penghargaan ini dapat mendorong kompetisi sehat bagi semua pengelola TEPRA untuk mencapai hasil yang membanggakan demi kemajuan percepatan roda pembangunan di Kalimantan Tengah,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post