kaltengtoday.com, Buntok – Direktur Perbenihan Hortikultura Kementerian Pertanian atau Kementan RI mengunjungi Kabupaten Barito Selatan (Barsel), pada Rabu (29/3) kemarin.
“Kunjungan saya ke Barsel ini berdasarkan perintah Menteri Pertanian dan saya ditunjuk sebagai penanggung jawab pengawalan dan monitoring ketersedian pangan pokok di Provinsi Kalteng,” ucap Direktur Perbenihan Hortikultura Mentan RI, Dr Inti Pertiwi Nashwari.
Ia mengatakan sebelumnya pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi di Provinsi Kalteng terkait ketersedian pangan pokok dinyatakan aman.
“Kunjungan ke Barsel ini ada agenda khusus yakni panen cabai dari bantuan yang kami berikan sekitar akhir tahun lalu,” jelasnya.
Baca Juga :Geliat Potensi Pertanian di Desa Malintut,Masih Konsisten Jadi Identitas
Ini menunjukan bagi pimpinan dalam hal ini Mentan bahwa benih cabai yang diberikan ini ditanam di Barsel. Namun, lanjut dia, untuk kabupaten lain masih belum ada yang panen.
“Hanya Kabupaten Barito Selatan yang panen kurang lebih empat bulan usai ditanami. Jadi kita menyimpulkan pada saat diterima langsung ditanam untuk Barsel,” bebernya.
Ia menyampaikan budidaya dan pengawalan hama penyakitnya juga sangat baik dan hasilnya juga sangat baik serta daya saing harga pasar juga baik.
Menurutnya, tujuan dari kunjungan ini untuk memastikan ketersedian pangan. Pihaknya pun bersama Pj Bupati Barsel dan Forkopimda mengunjungi Plaza Beringin Buntok dan Bulog.
“Berdasarkan wawancara saya dengan para pedagang besar khususnya 12 komoditas bahan pangan menyatakan meskipun ada kenaikan harga, tetapi masih dalam batas wajar dan juga daya beli masyarakat tidak ada penurunan,” ungkapnya.
Baca Juga :Menteri Pertanian Kunjungi Food Estate Kecamatan Pandih Batu
Kenaikan harga bahan pangan ini, sambung dia, bukan suatu hal aneh karena permintaan meningkat di setiap momen bulan puasa. Tetapi ia menegaskan yang harus dibawahi terkait masalah distribusi bahan pangan karena semua komoditas dari luar Barsel bahkan dari provinsi lain.
“Saya meminta bantuan kepada Kapolres dan Dandim terkait distribusi ini agar tidak ada masalah sehingga ketersedian bahan pangan tidak terganggu,” pintanya. [Red]
Discussion about this post