Kalteng Today – Barito Timur, – Warga RT 04 Desa Rodok, Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur, Kalteng, dibuat geger lantaran seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial TT (53) ditemukan tewas dengan leher tergantung di pintu kamarnya, pada Rabu (13/1/2021) sore kemarin.
Dari informasi yang berhasil dihimpun korban merupakan orang selama ini memiliki gangguan kejiwaan.
Korban pertama kali ditemukan oleh saudaranya yang awalnya mendapat kabar dari cucunya saat mengantar belanjaan ke rumah korban bahwa korban sepertinya tidak ada dirumah, namun ada tercium bau yang sangat tidak enak dari dalam rumah Korban.
Setelah beberapa saat menunggu hujan reda, saudara Korban berangkat menuju rumah korban dan melihat bahwa barang belanjaan yang dibawa oleh cucunya masih tergantung di pintu, kemudian langsung mengetuk pintu sambil memanggil nama korban, namun tidak ada sahutan.
Seketika pada saat itu tercium bau busuk dari dalam Rumah Korban akhirnya diputuskan untuk kembali kerumah sambil membawa barang belanjaan tersebut.
Sesampai dirumah dan meletakkan barang belanjaan, saudara korban langsung mendatangi rumah saudara laki-lakinya dan kemudian mengambil kunci rumah Korban selanjutnya kembali membuka rumah korban namun tidak berhasil dikarenakan ada kunci dari dalam yang masih melekat dan akhirnya masuk melalui pintu belakang. Saat saudara laki-lakinya masuk kedalam rumah lalu keluar menyampaikan bahwa Korban sudah meninggal.
Mendengar hal tersebut langsung melihat kedalam rumah dan melihat korban dalam posisi menggantung dengan seutas tali berwarna biru di antara ruang tamu dan kamar tidur dan sudah dalam keadaan meninggal dunia serta mengeluarkan bau tidak sedap.
Selanjutnya, peristiwa itu langsung dilaporkan kepada ketua RT 04 dan melaporkan kejadian tersebut kepada Pihak Kepolisian.
Kapolres Barito Timur AKBP Afandi EKa Putra melalui Kapolsek Dusun Tengah IPTU Nurheryanto mengatakan dalam rilisnya, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan mengumpulkan keterangan dari pihak keluarga korban” ujarnya, Kamis (14/1/2021).
Baca Juga :
Diduga Gangguan Jiwa Pemuda Ini Bacok Dosen dan Mahasiswa di Kampus UPR
Kasihan, Kepala Kakek Dipalu Keluarganya Yang Gangguan Jiwa
Selain itu, dirinya menjelaskan bahwa informasi dari pihak keluarga keluarga, korban sudah 23 tahun ini mengalami gangguan jiwa dan masih rawat jalan di Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei Palangka Raya.
“Dari hasil visum sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dan sejumlah barang bukti sudah diamankan seperti 1 gulungan tali warna biru dengan panjang kurang lebih 130 cm, 1 buah kursi warna hijau, 1 lembar baju kaos lengan pendek warna putih yg dipakai korban, dan 1 lembar celana pendek warna orange motif kotak-kotak” berbernya. [Red]
DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri. Misalnya Tim Pijar Psikologi melalui https://pijarpsikologi.org/konsulgratis |
Discussion about this post