Kaltengtoday.com, Palangka Raya – H. Abdul Razak, Calon Gubernur Kalimantan Tengah (Cagub Kalteng) nomor urut 4 berharap dukungan dari kader dan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Sebagai Ketua Majelis Wilayah (MW) KAHMI Kalteng, Razak merasa memiliki hubungan emosional yang kuat dengan HMI.
Mengingat HMI juga dikenal sebagai salah satu organisasi mahasiswa terbesar di Indonesia. Akan tetapi, HMI adalah organisasi independen yang tidak terikat pada politik praktis.
Sebagai Cagub yang berpasangan dengan Calon Wakil Gubernur Sri Suwanto, Abdul Razak optimistis bahwa para kader dan alumni HMI dapat memberikan dukungan personal terhadap pencalonannya.
Baca Juga : Ketua AMPG Siap Kerahkan Saksi Untuk Kemenangan Pasangan ASRI
“Saya berharap HMI bisa memihak kepada saya karena saya adalah kader HMI satu-satunya yang maju di Pilgub Kalteng 2024,” kata Razak, kepada awak media usai menghadiri pembukaan Training Raya Nasional 2024 di Aula Rahan Universitas Palangka Raya, Minggu (29/9/2024) malam.
Sifat independen HMI sendiri tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga atau tepatnya pada Bab III Pasal 5 yang menegaskan HMI bersifat independen.
Hal ini berarti bahwa secara organisasi, HMI tidak bisa mendukung kandidat politik tertentu.
Dan, pada acara Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) HMI Kalteng di Palangka Raya pada 18 Juni 2024, Abdul Razak merasakan adanya dukungan dari banyak kader dan alumni HMI.
Ia menuturkan, dalam pertemuan tersebut, para anggota HMI menunjukkan simpati terhadap pencalonannya.
HMI sebagai organisasi memiliki pengaruh besar di kalangan mahasiswa dan kaum intelektual muda.
Meski HMI sebagai organisasi tidak terlibat dalam politik praktis, Razak menegaskan bahwa dukungan dari anggota secara individu tidak bertentangan dengan prinsip independensi organisasi.
Baca Juga : Pasangan ASRI Berkomitmen Perkuat Posisi Kalteng Sebagai Penyangga IKN
Dengan pengalamannya di pemerintahan dan sebagai bagian dari komunitas HMI, Abdul Razak merasa siap untuk mengemban amanah sebagai gubernur Kalteng.
Pemilihan Gubernur Kalteng 2024 diprediksi akan menjadi persaingan yang sengit, dan Abdul Razak optimis bahwa dukungan dari kalangan kader HMI akan menjadi salah satu faktor kunci dalam kampanyenya. [Red]
Discussion about this post