kaltengtoday.com, Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran menekankan kepada seluruh Kepala Daerah di Kabupaten Kota yang saat ini wilayahnya terdampak banjir, agar tidak melakukan perjalanan ke luar daerah.
Bahkan dirinya juga menekankan, jika permintaan tersebut dikhususkan bagi daerah yang telah menetapkan status bencana banjir. Untuk itu, perlu adanya konsistensi dari kepala daerah dalam menangani permasalahan banjir di wilayahnya masing-masing.
“Sebagai pimpinan daerah, seharusnya merasa malu dengan masyarakatnya yang lagi menghadapi bencana, tapi malah Bupatinya melakukan perjalanan, sikap seperti itu tidak konsisten dengan janji dan sumpah jabatan yang dia ucapkan selaku pelayan rakyat,” katanya, pada saat memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Banjir di Aula Jayang Tingang, Rabu (17/11/2021)
Terlebih, saat ini bencana banjir terjadi di tengah pandemi covid-19 masih belum berakhir. Untuk itu penanganan banjir di tiap daerah harus memperhatikan protokol kesehatan (Prokes).
Baca Juga : Pemprov Kalteng Gelar Rakor Penanganan Banjir
“Kami dari provinsi bersama Forkopimda siap membantu jika ada kendala dalam melaksanakan vaksinasi. Tetapi harus dilakukan pendataan terlebih dahulu,” ucapnya
Selain itu, Sugianto juga meminta seluruh kepala daerah agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat terkait kondisi pandemi covid-19 di Kalteng yang saat ini belum berakhir. Dengan harapan, di tengah bencana banjir yang saat ini melanda Kalteng, masyarakat tidak abai terhadap prokes.
Baca Juga : Pemprov Kalteng Terima Bantuan Banjir Dari Pemprov Kalsel
“Disisi lain penanganan dampak banjir bisa dilakukan bersamaan dengan sosialisasi dan edukasi terkait covid-19 sekaligus pelaksanaan vaksinasi covid-19,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post