Kalteng Today – Pulang Pisau, – Sebagai wakil rakyat yang begitu peduli dengan kearifan lokal, kesenian daerah serta adat dan budaya,Anggota DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bella selalu gencar menampilkan sebuah aksi bermain kecapi bersenandungkan karungut atau musik khas suku dayak ngaju Kalimantan Tengah di laman facebooknya.
Menurut Politisi Golkar Pulang Pisau ini, pelestarian seni dan budaya suatu adat istiadat daerah hendaklah benar-benar diwujudnyatakan dengan tindakan bukan dengan literasi yang hanya ditampilkan melalui layar digital kemajuan zaman.
“Sekalipun aksi kita hanya bermain kecapi, namun jika disimak dengan baik, ini merupakan suatu tindakan saya untuk memperkenalkan suatu kesenian daerah kepada generasi-generasi millenial masa kini. Agar tidak terhapus oleh perkembangan teknologi yang begitu pesat,” kata Tandean, Senin (26/07/2021).
Memang benar, diakuinya bahwa tantangan tidaklah mudah untuk pemuda remaja saat ini, seperti untuk tidak melupakan asal sejarah mereka terutama bagaimana mempertahankan integritas melalui kearifan lokal seperti musik daerah, tari-tarian daerah, pementasan opera etnik, pelestarian permainan lokal anak-anak tempo dulu, kebiasaan para suku dayak pada hari besar panen raya atau tanam raya.
“Dari situlah karakter bangsa kita muncul. Bukan hanya mengidolakan artis atau seniman luar negeri saja, baiknya diseimbangkan dengan memajukan karya anak daerah, seperti itu tadi, belajar main kecapi, main seruling, rebab, gong garantung kangkanung,” ungkapnya.
Selaku Anggota DPRD Pulang Pisau, dirinya selalu berupaya juga agar para pemuda pemudi remaja daerah tetap peduli dengan lingkungan sekitar, melestarikan kekayaan lokal, percaya diri dengan produk dalam negeri baik itu berupa alat musik daerah, busana daerah, maupun kuliner daerah.
”Kalau kita hanya bisa memberikan kritik tanpa solusi maka hanya sia-sia yang terjadi, maka untuk itulah mengasah diri kita dengan menambah keterampilan memainkan alat musik daerah seperti yang kerap saya mainkan yakni Kecapi merupakan tindakan nyata atas kepedulian kita menjaga, melestarikan kebudayaan, identitas kita kepada dunia, bahwa kita bangsa yang besar yakni bangsa indonesia,” tandasnya
Baca Juga : Disbudpar Pulpis Bentuk Forum Pelaku Usaha Pariwisata
Dia pun berharap bukan hanya Legislatif, namun para Putera Daerah yang memiliki tampuk kekuasaan di Eksekutif maupun Yudikatif agar lebih serius dan tidak ragu-ragu dalam mendukung para SDM Pulang Pisau yang memiliki potensi dalam bidang seni dan budaya terutama kearifan lokal suku dayak Kalimantan Tengah. [Denny-KT]
Discussion about this post