Kalteng Today – Pulang Pisau, – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Litbang (Bappedalitbang) Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) Juman melalui Kepala Sub Bidang (Kasubid) Perencanaan dan Pendanaan Hermansyah mengatakan, pada tahun 2021 ini tema pembangunan di Kabupaten Pulpis yakni hilirisasi produk pertanian dan pariwisata berbasis inovasi teknologi yang berkelanjutan didukung layanan birokrasi yang unggul.
Untuk itu, mengacu dengan tema pembangunan pada tahun 2021 ini, kata Hermansyah, maka pihaknya sebagai bagian dari Pemerintahan Daerah maka harus konsisten terhadap tema pembangunan yang sudah disusun di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tersebut
” Program-program atau kegiatan yang sudah disusun di RPJMD yang dilanjutkan ke Renstra itu, diharapkan benar-benar taat dan patuh terhadap program kegiatan yang kita susun,” jelasnya, Kamis (11/2)
Dengan kegiatan yang telah disusun itu, kata Hermasyah, juga dilihat dengan ketersediaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), akan tetapi untuk program utama harus tetap dilaksanakan.
Dapat dicontohkan, untuk produk pemasaran semisalnya menyangkut hilirisasi pertanian maka harus diperkuat di bidang sektor pertanian dan pariwisata yang mana sudah tersusun dalam tema pembangunan tersebut, dan hal itu juga, sebagai salah satu program dari visi-misi Kepala Daerah pada saat mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2018-2023.
Baca Juga :Â Pemkab Pulang Pisau Diminta Tekan Angka Stanting
Sementara, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penunjang untuk mendukung arah kebijakan tema pembangunan dimaksud, kata Hermansyah, yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM), dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), yang merupakan Dinas teknis.
” Di tahun ini masih berjalan untuk penelaahan usulan-usulan yang sudah disampaikan oleh masyarakat sewaktu perencanaan melalui musrenbang desa, musrenbang kecamatan dan musrembang RKPD yang diadakan oleh Kabupaten, yang mana nantinya akan diakomodir dan yang belum diakomodir,” jelasnya.
Untuk itu, melalui penelaahan itu, tentunya mengacu pada tema pembangunan yang telah disusun, dan disitu nantinya akan terlihat kegiatan mana yang menjadi prioritas 1 dan prioritas 2. [BS-KT]
Discussion about this post