Kalteng Today – Palangka Raya, – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Wilayah VI, meliputi Cabang Palangka Raya, Banjarmasin, Banjarbaru, Samarinda, Balikpapan, Tarakan melaksanakan Konsultasi Wilayah (Konswil) di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Dalam pelaksanaan Konswil ini, GMKI se-wilayah VI mengangkat Tema pergunakanlah waktu dan tetap berpengharapan, dan Sub Tema meneguhkan iman, harapan dan kasih persaudaraan serta mendayagunakan potensi dalam mempersiapkan masa depan yang beradab dan mandiri menjelang bonus demografi.
Menurut Ketua Umum GMKI, Korneles Galanjijinai, melalui Sekretaris Fungsi (Sekfung) Medkominfo, Abib Sinurat kegiatan ini merupakan bagian dari proses kerja organisasi untuk memperhatikan dan membahas berbagai macamnpersoalan issue strategis, baik dari persoalan sosial, budaya, agraria, dan lainnya.
“Konswil ini diadakan karena banyak persoalan yang kita hadapi pada hari ini, baik dari rencana jangka panjang dan rencana jangka menengah. Ini semua berbarengan dengan tema dan subtema GMKI dan pada tahun 2045 yang kita bahas pada Kongres di Bogor beberapa tahun lalu. Dan itu amanat yang harus kita tindak lanjut, menjelang bonus demografi di masa mendatang,” kata Abib saat sebelum membuka kegiatan Konswil, Sabtu (31/10).
Dirinya mengungkapkan, angka penduduk usia produktif di Tahun 2045 mendatang, menurutnya akan melebihi angkatan – angkatan lainnya, sehingga akan sangat perlu bagi para pemuda untuk menyiapkan diri dengan semua tantangan ke depan.
“Jadi persaingan akan semakin ketat, maka bagaimana kader GMKI mempersiapkan diri. Ada beberapa hal yang akan kita bahas, harapannya kedepan atau selama tiga hari ini kita pergunakan waktu dan tetap berpengharapannya ide – ide dari wilayah akan dibawa ke Konsultasi Nasional (Konas),” tuturnya.
Sedangkan menurut Koordinator Wilayah VI, Saiduani Nyuk mengungkapkan pihaknya sempat berpikir dalam pelaksanaan kegiatan tersebut diadakan secara online, hal ini berkaitan dengan adanya pandemi Virus Korona yang sedang melanda berbagai daerah, termasuk di Pulau Kalimantan itu sendiri.
Baca Juga:Â Tim Media Cetak Juarai Pertandingan Futsal Kemitraan Humas Polda Kalteng
“Setelah berjalannya waktu, kita diberikan pemerintah kesempatan untuk melaksanakan kegiatan dan beberapa daerah sudah bisa dikunjungi, seperti Kota Palangka Raya dan Kalteng pada umumnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, menurut Ketua Cabang GMKI Palangka Raya Alfrid Dody menekankan kegiatan ini bagian strategis bagi peningkatan analisa organisasi dalam mengetahui lebih banyak tentang persoalan daerah, maupun Pulau Kalimantan secara keseluruhan.
“Kita akan mempertajam kembali pembahasan tentang seluruh medan layanan GMKI, baik itu yang terjadi di gereja, masyarakat dan perguruan tinggi. Terkhusus Kota Palangka Raya, kota ini sungguh sangat toleran, karena terdapat berbagai suku bangsa dan agama disini hidup rukun serta damai,” tukasnya. [Red]
Discussion about this post