Kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 hijriyah kepada umat Muslim, khususnya di Bumi Handep Hapakat julukan dari Kabupaten Pulang Pisau.
” Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, Minal’Aidzin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin, ” kata Pj Bupati Pulang Pisau saat menghadiri Salat Idul Fitri di Masjid Ar-raudah Pulang Pisau, Rabu (10/4/2024).
Baca Juga : Â Jelang Idulfitri, Perumdam Tirta Barito Kuras WTP
Pada kesempatan itu Pj Bupati juga mengajak seluruh kaum muslimin wal’ muslimat Jama’ah Salat Idul Fitri di seluruh wilayah Kabupaten Pulang Pisau, untuk mengucap alhamdulillahirobbil’alamin, karena telah tuntas melaksanakan kewajiban ibadah berpuasa di Bulan Ramadan.
” Lebih dari itu, kebahagiaan dan kenikmatan yang kita rasakan hari ini, merupakan wujud kemenangan karena kita semata-mata menjadikan Bulan Suci Ramadhan sebagai momentum untuk memperoleh pahala, rahmat dan magfiroh dari Allah SWT, sehingga kita mampu menjadi insan yang lebih baik dari sebelumnya, ” kata Pj Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani
Terlebih lagi, kata Pj Bupati kehadiran Bulan Suci Ramadan tahun ini juga terasa begitu spesial, karena Ramadhan 1445 Hijriyah diantara dua agenda besar Nasional, yakni Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang telah usai kita laksanakan Februari lalu, serta Pemilihan Kepala Daerah Serentak yang rencananya akan diagendakan pada November 2024 mendatang.
” Untuk itu, sangat tepat kiranya momen Idul Fitri kali ini hendaknya dapat kita jadikan sebagai kesempatan emas untuk merajut kembali silaturahmi, kebersamaan, dan kekeluargaan yang mungkin terpengaruh selama kontestasi politik yang telah kita lalui pada awal tahun 2024 ini, ” ucapnya
Baca Juga : Â Perkuat Lintas Sektoral Dalam Pengamanan Idulfitri
Untuk itu, pada kesempatan inilah lanjut Pj Bupati mari sejenak kita lupakan berbagai silang pendapat, kesalahpahaman, dan perselisihan yang mungkin selama ini terjadi diantara kita. Karena hari ini adalah hari yang istimewa, hari dimana kita berkesempatan untuk mengakui kesalahan kita, yang dibarengi pula dengan ketulusan untuk saling memaafkan.
” Semoga keikhlasan dan kemurahan hati kita untuk saling memaafkan segala salah dan kekhilafan, dapat membawa keberkahan dan mampu mengembalikan kita pada fitrah sebagai manusia yang sesungguhnya, ” tandasnya[Red]
Discussion about this post