Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo membuka secara resmi Jambore Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2023.
Kegiatan ink bertempat di Swissbell Hotel Danum Palangka Raya, dengan mengangkat tema ”Penanggulangan dan Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Keluarga Menuju Keluarga Sejahtera”, Kamis (31/8)
H. Edy Pratowo saat menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Kalteng mengungkapkan atas nama Pemprov Kalteng menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Jambore ini.
Baca Juga : Sekda Pulang Pisau Buka Jambore Kader PKK
Ia menekankan, kegiatan ini merupakan momentum untuk memberikan penghargaan kepada Kader PKK yang telah bekerja dengan keras, tulus, ikhlas, dan tanpa pamrih serta berpartisipasi membantu pemerintah daerah dalam mengisi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat melalui program-program yang selalu mengarah pada proses kemajuan.
Pada kesempatan tersebut, Wagub meminta para kader PKK mengutamakan tiga point dalam kehidupan diantaranya kesehatan, kecerdasan, dan pintar mengatur ekonomi karena, menciptakan Keluarga Sejahtera merupakan inti penting dalam setiap kegiatan PKK.
“Ciptakan keharmonisan dalam keluarga, sebab keluarga merupakan pondasi kehidupan kita”, tutur Wagub.
Baca Juga : Kreasi Pangan Lokal B2SA Dilombakan Ibu PKK dari Kecamatan
Diharapkan Kader PKK dapat berperan aktif membantu pemerintah untuk mengatasi stunting yang merupakan masalah kita bersama, dan dalam pencegahannya memerlukan keterlibatan unsur pentahelix. Diharapkan juga melalui Jambore Kader PKK seperti ini, kita dapat memperkuat komitmen untuk menjalankan program kesejahteraan rakyat sebagaimana tertuang dalam 10 program pokok PKK.
“Marilah bersama-sama kita memberantas kemiskinan dan kelaparan, mencapai pendidikan dasar yang universal, mempromosikan persamaan gender dan pemberdayaan perempuan, mengurangi jumlah kematian anak, meningkatkan kesehatan ibu, mencegah terjadinya pernikahan usia anak, memerangi HIV/AIDS dan penyakit lainnya serta Narkoba, menjamin kelestarian lingkungan dan mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan serta penekanan Stunting yang sudah menjadi isu nasional terutama di Kalteng,” tukasnya.[Red]
Discussion about this post