kaltengtoday.com, Palangka Raya – Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang merupakan inisiasi BI adalah salah satu contoh bagaimana dapat membantu mendigitalkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Penegasan itu dikatakan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat pembukaan Pesona Tambun Bungai (PTB) 2023, Jumat (14/7/2023) di Palangka Raya, Kalteng.
“QRIS yang merupakan inisiasi BI adalah salah satu contoh bagaimana kita dapat membantu mendigitalkan UMKM,”terangnya.
Untuk diketahui, QRIS adalah standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
Dibagian lain Gubernur BI ini juga menjelaskan, Konsistensi, inovasi, dan sinergi menjadi dasar dalam upaya menjaga stabilitas harga. Ketiganya menjadi landasan Bank Indonesia (BI) dalam membangun strategi menjaga ketahanan pangan.
Baca Juga : Jumlah Merchant QRIS di Barito Selatan Capai 65.365 Merchant, Terbanyak di Kalteng
“Ini dilakukan antara lain dengan diwujudkan melalui inisiasi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) bersama Pemerintah baik pusat maupun daerah dan lintas Kementerian dan Lembaga,”paparnya.
Sementara itu Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki berharap program ini dapat mendukung UMKM agar pertumbuhan ekonomi merata.
Secara bersamaan kata dia, perlu meningkatkan kualitas lapangan kerja di sektor ini mengingat 97% lapangan kerja disediakan usaha mikro, khususnya sektor informal
“ Untuk itu saya mengajak untuk menggiatkan hilirisasi produk UMKM dari keunggulan masing-masing daerah, contohnya adalah komoditas rotan di Kalteng,”kata Teten Masduki.
Baca Juga : Kantor Perwakilan BI Kalteng Tingkatkan Sosialisasi QRIS
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno, apresiasi atas kolaborasi yang ciamik dan baik antara Bank Indonesia, Kementerian/ Lembaga, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, dan dunia usaha atas terselenggaranya harvesting GBBI-GBWI Kalimantan Tengah 2023.
“Kedepan, kita tegaskan komitmen bersama untuk bangun Indonesia yang kuat dan berdaya saing di kancah internasional, dengan membangkitkan semangat kebanggaan terhadap produk buatan Indonesia dan keindahan pariwisata di tanah air,”katanya Sandi.[Red]
Discussion about this post