Kaltengtoday.com, Puruk Cahu – Terdapat sejumlah program yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) selama masa kepemimpinan Perdie-Rejikinoor sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mura periode 2018-2023. Salah satunya yang menjadi unggul yakni program 1 desa 10 sarjana.
Program bantuan pendidikan tersebut diklaim sangat membantu mahasiswa dan mahasiswi di Kabupaten Murung Raya yang saat ini masih menjalankan pendidikan di perguruan tinggi.
Baca Juga : Â Selesai Jabat Bupati Mura, Perdie M.Yoseph Fokus Pada Pencalonan DPD RI
Dalam menjalankan program tersebut, setiap tahunnya alokasi anggaran yang disediakan sendiri tidaklah kecil mengingat mahasiswa dan mahasiswi menerima Rp 10 juta tiap tahunnya dengan total anggaran dana bantuan kurang lebih Rp 12.5 miliar yang disalurkan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mura.
“Banyak harapan dari masyarakat agar program tersebut dapat dilanjutkan, tentu itu juga menjadi harapan kami terhadap Pejabat (Pj) Bupati serta Bupati dan Wakil Bupati Mura definitif nantinya. Karena bantuan pendidikan tersebut sangat membantu masyarakat dan dilakukan secara merata,” harap Perdie M.Yoseph ketika melakukan pertemuan dengan awak media, Jumat (22/9/2023).
Baca Juga : Â Wagub Buka Pasar Murah di Pangkalan Bun
Tidak hanya itu, Perdie dan Rejikinoor sendiri menyampaikan agar pimpinan daerah selanjutnya dapat terus melanjutkan program-program strategis yang telah dikerjakan selama masa kepemimpinan pasangan yang disingkat dengan PRO tersebut.
“Kami optimis pada pejabat selanjutnya dan Bupati Wakil Bupati Mura definitif yang terpilih pada Pilkada 2024 mendatang agar dapat melanjutkan program-program strategis yang telah kami kerjaan sesuai dengan masukan beberapa stakeholder,” pungkasnya.[Red]
Discussion about this post