Kalteng Today – Palangka Raya, – Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalteng Rihando menegaskan, walaupun saat ini kondisi ekonomi Kalteng Triwulan I- 2021 mengalami kontraksi (pertumbuhan negatif) dibanding tahun sebelumnya (2020), namun dia optimis pemulihan ekonomi akan berjalan baik apabila daerah ini melakukan lebih ketat menerapkan necessary condition dan sufficient condition.
Dijelaskannya, menerapkan necessary condition yaitu vaksinasi dan protokol kesehatan yang disiplin serta bersinergi dalam menjalankan lima strategi respons kebijakan yang menjadi sufficient condition.
“Contohnya , pembukaan sektor produktif dan aman, percepatan stimulus fiskal (realisasi anggaran), peningkatan kredit dari sisi permintaan dan penawaran, stimulus moneter dan kebijakan makroprudensial, dan digitalisasi ekonomi dan keuangan, khususnya UMKM,”ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (10/6/2021).
Untuk diketahui, berdasarkan keterangan tertulis Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah menyatakan, kinerja ekonomi Kalimantan Tengah pada triwulan I-2021 kembali mengalami kontraksi (pertumbuhan negatif) sebesar 3,12% (yoy), lebih dalam dibandingkan dengan triwulan sebelumnya sebesar 2,10% (yoy).
Penyebabnya bersumber dari melambatnya kinerja lapangan usaha (LU) pertambangan dan penggalian, LU Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib dan LU Konstruksi.
“Bank Indonesia tetap berkeyakinan, di tengah pemulihan ekonomi nasional yang saat ini masih berlangsung dan perbaikan ekonomi global yang terus berlanjut, ekonomi Kalimantan Tengah kedepan diprakirakan membaik, dengan tetap melakukan sejumlah terobosan,” tegas Rihando.
Terobosan itu seperti pembukaan sektor produktif dan aman, percepatan stimulus fiskal (realisasi anggaran), peningkatan kredit dari sisi permintaan dan penawaran, stimulus moneter dan kebijakan makroprudensial, serta digitalisasi ekonomi dan keuangan, khususnya UMKM, jelasnya.
“BI kalteng berkomitmen untuk membantu dan mendukung upaya –upaya dalam rangka mewujudkan pemulihan ekonomi di Provinsi Kalimantan Tengah kedepan,”katanya.
Baca juga : Kehadiran Bank Kalteng Diharapkan Bisa Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
Bentuk dukungan itu antara lain BI Kalteng dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah membangun website UMKM dan Pariwisata digital Kalimantan Tengah.
“Kegiatan ini secara resmi akan di-launching pada tanggal 24 Juni 2021 pada puncak acara Festival UMKM dan Pariwisata Digital ‘Pesona Bumi Tambun Bungai 2021’ di Kota Palangka Raya,”pungkas Rihando.[Red]
Discussion about this post