Kalteng Today – Palangka Raya, – Peristiwa yang mengenaskan di Kelurahan Petuk Katimpun, Kota Palangka Raya beberapa waktu lalu dengan ditemukannya seorang perempuan yang tewas bersimbah darah dan seorang laki-laki tewas dalam posisi leher tergantung di dalam rumah sempat membuat warga ketakutan.
Akibatnya, warga sekitar lokasi kejadian meminta kepada pihak keluarga korban agar rumah yang kini kosong dan nampak angker tersebut segera dibongkar atau dibakar.
Dari informasi yang berhasil di himpun, rumah korban tersebut akhirnya dibakar atas kesepakatan antara warga dan pihak keluarga korban dan tidak ada tuntutan saling ganti rugi.
Menurut keterangan salah satu pihak keluarga, pasca kejadian waktu itu, banyak warga yang ketakutan dan memaksa agar segera dilakukan pembongkaran atau pembakaran.
Proses pembakaran ini pun dihadiri oleh pihak keluarga bernama Harta (38), Bhabinkamtibmas, Bripka Idris, Bhabinsa dan Warga setempat beserta ulama. [Red]
Discussion about this post