kaltengtoday.com, Palangka Raya – Warga Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, meminta adanya peningkatan infrastruktur di wilayah tersebut.
“Peningkatan infrastruktur yang diharapkan, berupa penanganan jalan, pengaspalan, hingga pembuatan drainase, baik di lingkungan permukiman maupun jalan lingkungan,” kata Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, Kamis (18/8/2022), menyampaikan aspirasi masyarakat saat mereka melakukan reses di Daerah Pemilihan (Dapil) II beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Legislator Dapil I Kalteng Himpun Aspirasi Masyarakat di Bidang Pemerintahan dan Keuangan
Selain itu, lanjut Subandi, warga juga meminta adanya pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU). Pasalnya kalau malam hari di kawasan tersebut sangat gelap dan dikhawatirkan berpotensi terjadi tindak kriminal.
Kepada anggota dewan, warga setempat juga mengeluhkan terkait evakuasi Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ), yang hingga saat ini belum maksimal. Karena menurut warga, sampai saat ini masih terdapat ODGJ yang berkeliaran di kawasan setempat dan dikhawatirkan dapat membahayakan warga ketika ODGJ tersebut mengamuk.
“Menurut penjelasan di Dinas Sosial, itu ODGJ sudah ditangani, tapi kadang kala ketika diantar ke rumah sakit jiwa sana, kembali lagi, memang kedepan perlunya penanganan bersama,” ucapnya.
Lebih lanjut Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya ini menambahkan, para RT di kelurahan setempat juga meminta adanya peningkatan insentif yang diterima tiap bulannya.
Pasalnya insentif yang diterima selama ini, yakni Rp350 ribu perbulan dan dibayarkan tiap triwulan, dinilai kurang mencukupi untuk menunjang tugas para RT. “Karena berkaitan dengan tugas-tugas mereka menangani masyarakat yang lebih krusial, untuk itu dimohon agar pemerintah bisa menaikan insentif RT,” ujarnya.
Baca Juga : Legislator Ini Himpun Aspirasi Masyarakat Katingan
Untuk itu, seluruh aspirasi warga yang telah diterima, akan dilaporkan dalam rapat paripurna kepada Pemerintah Kota melalui Wali Kota Palangka Raya.
“Semua kita tampung dan akan kita sampaikan di rapat kepada wali kota, untuk kemudian dipilah berdasarkan program prioritas sebelum direalisasikan,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post