Kaltengtoday.com, Kasongan – Bupati Katingan Sakariyas menegaskan, jika wilayahnya memang ada kasus anak yang stunting. Maka, pihaknya terus berupaya untuk mengurangi angka stunting.
” Pemerintah daerah harus melaksanakan program guna menurunkan angka stunting. Sebab masih kasus stunting di Katingan cukup banyak,” Ungkapnya, Rabu (20/10/2021).
Orang nomor satu di Katingan tidak menjelaskan secara rinci terkait persentase angka stunting. Bahkan, dirinya menilai stunting sangat berpengaruh terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Dengan demikian, Sakariyas menginstruksikan SOPD terkait seperti Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) supaya melakukan sosialisasi dan melaksanakan pendataan.
Baca Juga :Â Pemkab Katingan Tidak Memberikan Rekomendasi Hajatan
” Terutama mendata daerah-daerah yang warganya mengidap stunting. Semua pihak harus bekerja keras agar Katingan bersih dari zona stunting,” Harapnya.
Ia menerangkan bahwa, pembangunan manusia yang memiliki daya saing dimulai dari lingkup keluarga. Maka, standar dan kemampuan anak untuk mengembangkan bakat dan prestasinya harus terbebas dari stunting.
“Saya berharap, agar daerah kita bisa menekan dan memperkecil kasus stunting kedepannya. Sehingga, visi dan misi Katingan bermartabat, sehat dan sejahtera dapat tercapai, ” Mintanya.
Baca Juga :Â Pemkab Katingan Fokus Perluasan Jaringan Telekomunikasi
Kedepannya, generasi harus berkompetisi, inovatif dan sehat. Maka, pemda bakal memperhatikan , standar gizi dan kesehatan bagi masyarakat yang dimulai dari Keluarga. Pasalnya, anak yang sehat dengan asupan gizi menjadi penentu keberhasilan dalam mencegah stunting di Katingan. [Red]
Discussion about this post