Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Asisten Administrasi Umum (Adum) menghadiri kegiatan Penyerahan Piagam Penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM (KKP HAM) 2023, yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah.
Kegiatan ini bertempat Aula Mentaya Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, Rabu (10/1/2024).
Gubernur Kalteng dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Asisten Adum Sri Suwanto menyampaikan atas nama Pemerintah Prov. Kalteng mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, yang terus membina dan mendorong daerah kabupaten/kota untuk melaksanakan program Kabupaten Kota Peduli HAM.
Baca Juga : Dinsos Kapuas Raih Penghargaan Dari Ombudsman RI
Pemberian penghargaan Kabupaten Kota Peduli HAM merupakan salah satu pelaksanaan dari Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM) Tahun 2021-2025, memuat sasaran strategis yang digunakan dalam rangka melaksanakan penghormatan, pelindungan, pemenuhan, penegakan, dan pemajuan HAM terhadap 4 (empat) Kelompok sasaran aksi HAM, yaitu perempuan, anak, penyandang disabilitas, dan kelompok masyarakat adat.
“Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk melakukan evaluasi, terutama pada dinas atau instansi terkait baik di lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah, untuk melaksanakan dan memenuhi kriteria Kabupaten Kota Peduli HAM dan tercapainya Aksi HAM secara maksimal” kata Asisten Adum.
“Sehingga tujuan RANHAM, Kabupaten Kota Peduli HAM dan Aksi HAM dapat terwujud, yaitu terciptanya Pelaksanaan Penghormatan Perlindungan Pemajuan Penegakan dan Pemenuhan HAM” sambungnya.
Baca Juga : Pemkab Kapuas Terima Penghargaan APE Dari Kementerian
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa pada tahun 2023, ada 2 (dua) kabupaten di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah yang memperoleh penghargaan KKP HAM, yaitu Kabupaten Kotawaringin Timur dan Pulang Pisau.
“Atas prestasi tersebut, saya mengapresiasi kedua kabupaten yang telah berusaha dan berjuang, sehingga mampu memenuhi kriteria Kabupaten Kota Peduli HAM. Saya berharap juga kabupaten lain dapat mengikuti untuk perolehan kriteria kabupaten/kota peduli HAM” ucap Sri.
Selanjutnya ia juga mengingatkan, bahwa pada tanggal 14 Februari 2024 akan digelar Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden serta Legislatif. Selain itu, Pemilihan Kepala Daerah pada 27 November 2024. Pemilu dan Pilkada yang dilaksanakan serentak di seluruh penjuru tanah air ini sangat penting bagi masa depan bangsa.
“Oleh karena itu, mari bersama-sama kita sukseskan Pesta Demokrasi tersebut, dengan menggunakan hak pilih kita dan mengawal Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 agar berjalan baik, jujur, adil, aman, dan damai” tutupnya. [Red]
Discussion about this post