kaltengtoday.com, Kuala Kurun – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) bersama kementrian pusat, melalui Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) setempat, menggelar diskusi Forum Pemangku Kepentingan Daerah (FPKD) bagi sekolah penggerak se-kabupaten.
Sekda Gumas Yansiterson mewakili Bupati Jaya S Monong mengatakan, dengan adanya program sekolah penggerak di Kabupaten Gumas berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara secara holistik, mecakup kompetensi, literasi, numerasi dan karakter serta adanya SDM yang unggul bagi Kepala Sekolah dan Guru.
“Guna meningkatkan mutu dan kualitas guru di seluruh Indonesia, maka Pemerintah Pusat melalui LPMP Provinsi Kalteng. Sehingga, FPKD menggelar diskusi terkait program sekolah penggerak. Dimana program ini, merupakan program yang transformasi sekolah sebelumnya,” ucap Yansiterson, di GPU Tampung Penyang, Kamis (25/11).
Dalam lingkup program sekolah penggerak, terang dia, yaitu kolaborasi Kementerian pusat bersama LPMP Kalteng dan Pemda yang diikuti dari PAUD, SD, SMP, SMA/SMK dan SLB baik Negeri maupun Swasta. Maka ada beberapa tahapan dalam sekolah penggerak yang dicanangkan Kementerian Mendikbudristek dan LPMP Provinsi Kalteng.
“Peran pemerintah dan lembaga lain sangat diperlukan, karena didalamnya dilibatkan berbagai pihak baik itu Pemda, Komite Orang Tua, Mitra, Pelatih Ahli, Pengawas dan Penilik,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala LPMP Prov Kalteng, Tomy Haridjaya mengatakan program sekolah penggerak ini bertujuan untuk menciptakan sekolah yang dapat pertama mengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi dan kolaborasi secara mandiri. Artinya memiliki kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik.
“Kemudian merencanakan dan merefleksikan serta mengevaluasi pembelajaran berpusat pada murid yang melibatkan orang tua, sehingga mewujudkan visi sekolah yang berpihak pada murid dan relevan dengan kebutuhan komunitas disekitar sekolah,” tuturnya.
Baca Juga : Pemkab Gumas Gelar Apel Peringati Hari Pramuka
Diwaktu yang sama, Sekretaris Disdikpora Gumas Rosalia menjelaskan, kegiatan diskusi FPKD tersebut terpusatkan di Kecamatan Kurun yakni di aula GPU Tampung Penyang. Yang mana, dihadiri dari semua sekolah baik PAUD, SD, SMP, SMA/SMK dan SLB yang ada di Kabupaten Gumas.
Baca Juga : Dua KK Kehilangan Tempat Tinggal, Terima Bantuan Pemkab Gumas
“Program sekolah penggerak terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di Kabupaten Gumas sesuai dengan visi Pemda yaitu terwujudnya Kabupaten Gunung Mas yang Bermartabat, Maju dan Berdaya Saing, Sejahtera dan Mandiri disingkat berjuang bersama,” demikian dia. [Red]
Discussion about this post