Kaltengtoday.com, Kapuas – Bertepatan dengan kegiatan reuni anak band festival era 90-2000 dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 79 Sekertaris Daerah Drs.Septedy, M.Si., meresmikan rumah musik Kapuas.
Bertempat di halaman rumah musik Kapuas Jalan Pemuda Sekertaris Daerah Drs.Septedy, M.Si, menghadiri reuni dan kegiatan festival musik band era 90-2000 didampingi Dandim 1011 KLK Letkol Inf Qusnun Dwi Putranto, SE., Kepala Pengadilan Agama Kapuas Suharja, S.Ag.MH., tokoh musisi Kapuas H Darwamdie SH.MH., Jhon Phita Kadang dan semua musisi Kabupaten Kapuas.
Baca Juga : Â Pj Bupati Kapuas Darliansjah Lepas Peserta Kirab Budaya Hut RI Ke 79
Sekda Kapuas Septedy mengatakan, hari ini kita melaksanakan reuni anak band dan festival era 90-2000 sekaligus meresmikan rumah musik Kapuas walaupun dengan sarana prasarana yang belum memadai. Sebagaimana pepatah bijak bahwa suatu ide harus dimulai dengan langkah nyata.
“Meskipun secara bertahap, kita meresmikan rumah musik dengan ruangan yang terbatas. Tetapi tidak membatasi anak muda untuk berkreasi melalui musik, “kata Sekda Kapuas Septedy, Minggu, (18/8/2024), malam.
Ia berjanji kedepan, Pemerintah daerah Kabupaten Kapuas akan menganggarkan untuk rumah musik dengan melengkapi fasilitas ruang dan alat musik. Sehingga lebih preventif.Kemudian rumah musik akan memiliki program kerja untuk memberikan les kepada anak anak Kabupaten Kapuas yang mau belajar musik.
“Anak anak pemula yang mau belajar musik bisa datang ke rumah musik mengikuti jadwal les dan tidak dipungut biaya, “terangnya.
Baca Juga : Â Dinas PUPR-PKPP Kapuas Ikut Ramaikan Pawai HUT RI ke 79
Ditambahkan Septedy yang juga menjabat Ketua KONI Kapuas itu, agar meningkatkan kualitas performa musisi Kabupaten Kapuas akan diselenggarakan event skala lokal maupun regional. Sehingga bisa berkompetisi dengan musisi dari luar Kabupaten Kapuas dan sebagai bahan evaluasi untuk kemajuan musik lokal.
“Saya berharap, agar lahir cikal bakal musisi handal yang pernah melahirkan bakat bakat luar biasa yang pernah di miliki Kapuas di seantero Kalimantan, “pungkasnya.[Red]
Discussion about this post