Kaltengtoday.com, Buntok – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Ensilawatika Wijaya meminta agar realisasi belanja APBD Barsel 2021 harus maksimal karena sudah memasuki kuartal ketiga. Namun, masih banyak belanja yang sudah disepakati belum dilaksanakan.
“Maka dari itu kondisi ini jangan dibiarkan berlarut-larut. Saya menekankan kepada Pemkab Barsel khususnya kepada SOPD terkait untuk segera merealisasikan belanja,” ucap Ensilawatika, Selasa (28/9/2021).
Ia mengatakan, apabila memang tahun ini SOPD tidak bisa menyerap anggaran dengan baik, maka dia mengusulkan kepada Badan Anggaran DPRD Barsel kedepannya untuk mempertimbangkan persetujuan anggaran kepada SOPD yang serapan anggaran paling buruk tersebut.
Sebab, percuma diberikan anggaran tidak bisa dibelanjakan, karena dengan begitu artinya sudah tidak mampu melaksanakan program kerja yang sudah disusun dan direncanakan sedemikian rupa di tingkat eksekutif hingga diajukan ke DPRD.
Baca Juga : Ketua DPRD Barsel Pimpin Langsung Rapat Banmus
Menurutnya, banyak pekerjaan yang belum terlaksana sementara sudah teranggarkan. Kondisi semacam ini akan berdampak kepada serapan anggaran di kuartal ketiga ini.
Politisi PDI-Perjuangan Barsel itu menyebutkan, kondisi pandemi COVID-19 bukan justru membuat serapan anggaran tidak bisa maksimal. Apalagi anggaran kali ini sudah melewati refocusing sehingga tidak ada dasar menyebutkan belanja terkendala pandemi COVID-19.
Baca Juga : KPP DPRD Barsel Mengajak Perempuan Berpartisipasi Dalam Politik
“Karena kita saat menganggarkan untuk belanja yang harus dibelanjakan 2021 ini prosesnya tidak mudah. Ada banyak sektor lain yang harus diabaikan dan ditinggalkan, terlalu disayangkan sudah dianggarkan justru tidak bisa dilaksanakan oleh eksekutif,” tandasnya. [Red]
Discussion about this post