Kalteng Today – Sampit, – Anggota Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), M Anwar Kurniawan mengatakan potensi pendapatan asli daerah (PAD) di berbagai sektor masih bisa dimaksimalkan dengan meminimalisir kebocoran PAD.
“Pada prinsipnya kami kejar sektor pendapatan di parkir serta retribusi dan lain sebagainya, supaya potensi yang ada itu tidak bocor dan nantinya akan masuk dalam kas daerah,” kata Kurniawan, Rabu, (24/2/2021) di Sampit.
Menurutnya pendapatan asli daerah ini bisa meningkat dari potensi yang ada, jika semua dikelola dengan baik dan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.
Ia menegaskan jika pendapatan asli daerah bisa meningkat maka akan mampu membiayai program pembangunan di daerah ini sehingga tidak terus mengharap dan mengandalkan dana transfer pusat ke daerah.
Kurniawan menegaskan dari proyeksi sementara ini dia melihat sektor pendapatan dari retribusi parkir bisa maksimal.
“Kami melihat dengan sistem yang ada saat ini potensi itu tidak bisa maksimal masuk dalam kas daerah. Harus ada evaluasi sistemnya apakah dengan sistem e-Parking atau terobosan lainnya, yang jelas saat ini kami mau menginventarisasi potensi-potensi di lapangan,” tegasnya.
Baca Juga : Wakil Ketua DPRD Kotim : PP Tentang Pengupahan Harus Segera Diterapkan
Kurniawan merupakan salah satu legislator di DPRD Kotim yang aktif menyoroti persoalan itu. Dia kerap melakukan kunjungan kerja hingga inspeksi mendadak di dalam daerah untuk langsung bertemu dengan masyarakat. Terutama untuk menyelesaikan persoalan yang bersinggungan dengan layanan publik.
“Kita mesti respon cepat persoalan dil lapangan dan jangan dibiarkan berlarut-larut. Apalagi kami di Komisi IV banyak bersinggungan dengan pelayanan publik sehingga memang perlu pemikiran yang kritis dan harus reaktif,” Demikian Kurniawan. [Red]
Discussion about this post