kaltengtoday.com, Sampit – Kasus kematian nelayan bernama Wahab sekitar 5 hari yang lalu membuat masyarakat di Desa Satiruk Kecamatan Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur penasaran. Apalagi kematian korban ini menjadi teka teki dari masyarakat setempat.
Bahkan, Polres Kotim sudah membentuk tim untuk menyikap tabir kematian seorang nelayan setempat. Tim ini berasal dari Polsek Hanaut dan Polsek Jaya Karya.
Baca Juga :Polres Kotim Ajak Warga Perangi Narkoba
“Saat ini tim sudah mulai bergerak dan menjalankan tugasnya sesuai dengan tuvoksi masijng-masing,”ucap Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kasat Reskrim AKP Agus Gede Putra Atmaja, Selasa (9/8).
Dikatakannya, kenapa tim ini dibentuk. Tujuannya agar kasus ini bisa segera terungkap secepatnya. “Dari hasil visum, terdapat beberapa luka tusukan pada bagian perut korban ini,”katanya lagi.
Beberapa saksi sudah kita periksa juga dalam kasus kematian seorang nelayan ini. “Kita juga sudah melakukan olah TKP terhadap kasus ini,”ucapnya.
Baca Juga :Polres Kotim Musnahkah Sabu 2,3 Ons dari 12 Tersangka
Dari pantauan Kaltengtoday, kasus kematian korban ini membuat geger warga Desa Satiruk. Dan pihak keluarga korban berharap agar kasus kematian korban ini bisa segera terungkap. [Red]
Discussion about this post