Kalteng Today – Palangka Raya, – Dalam situasi penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Wilayah Kota Palangka Raya, ada saja tingkah dan cara masyarakat untuk mengelabui petugas yang berjaga di perbatasan agar bisa memasuki kota Palangka Raya.
Sesuai dengan peraturan, pemerintah telah melarang masyarakat untuk tidak mudik ke luar daerah, akan tetapi peraturan tersebut kerap dilanggar seperti halnya yang terjadi di Jalan Trans Kalimantan, Pos PSBB Kecamatan Sebangau pada hari Senin, (18/5/2020).
Petugas menemukan pengendara mobil jenis Hilux DA 8206 TBC warna putih yang membawa penumpang gelap di belakang bak yang ditutup dengan terpal.
Dari informasi yang dihimpun, mobil tersebut dari arah Banjarmasin untuk mengelabui petugas jaga seolah-olah membawa barang.
Namun sial bagi pengedara dan penumpangnya, petugas terlebih dahulu memeriksa bawaan mobil pick up tersebut dan saat dibuka petugas menemukan tiga orang duduk di bak belakang.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya Alman Pakpahan yang bertugas sebagai Penanggung Jawab Pos Perbatasan mengatakan, Pengendara mobil ini disuruh putar balik, karena melanggar aturan PSBB.
“Kami temukan mobil pikap yang seolah-olah membawa barang dengan ditutup rapat menggunakan terpal namun setelah dilakukan pengecekan ditemukan tiga orang dan didepan salah satunya balita bersama ibunya duduk bersama supir,” terangnya.
Lebih lanjut Alman Pakpahan juga menjelaskan, mobil tersebut dari arah Banjarmasin akan menuju ke Kota Palangka Raya.
“Sesuai dengan aturan Walikota Palangka Raya Perwali Nomor 07 tahun 2020 untuk memberikan ketegasan terhadap kendaraan tersebut agar putar balik dan diperkuat dengan peraturan menteri perhubungan RI Nomor PM 25 tahun 2020 tentang pengendalian transportasi selama mudik dalam rangka melakukan pencegahan penyebaran Virus Covid-19 di Kota Palangka Raya” imbuhnya.
Baca Juga: Tak Dapat Bansos, Warga Mantaren II Ini Protes Lewat Youtube
Dirinya juga menambahkan bahwa “karena aturannya sudah jelas dan masyarakat saya minta untuk tidak ngeyel karena ini semua demi keselamatan bersama dalam mencegah penyebaran Virus Corona”, pungkasnya. [AFR]
Discussion about this post