kaltengtoday.com,Entertainment – Di antara deretan penyanyi generasi terkini, Stephen Sanchez benar-benar mengambil style yang berbeda. Alih-alih mengusung konsep kekinian penyanyi muda asal Nashville, Tennessee, AS ini, justru memilih konsep back to Sixties (1960an) lewat musiknya.
Single Until I Found You, yang dirilis September 2021, menjadi hits yang juga kerap dijadikan backsound anak-anak muda di sejumlah media sosial seperti Tiktok. Terdengar kuno, namun justru itulah yang membuat publik merasakan sesuatu yang unik.
Tak bisa dipungkiri, kehadiran pemuda berusia 20 tahun ini seperti menjadi penawar bagi mereka yang merindukan lagu pop renyah didengar di telinga, tanpa membuat kening berkerut. Lagu yang ketika dinyanyikan mudah, tanpa teknik njelimet.
Secara sound dan teknologi rekaman, boleh modern. Tapi aransemen musik dengan genjrengan gitar dominan ala Elvis Presley, benar-benar menjadi formula yang memberikan kesegaran di tengah dominasi musik-musik berlabel era Milenial.
Bahkan dalam video klipnya, kita bisa melihat sinematografi yang terkonsep rapi. Selain Stephen Sanchez yang didandani ala Elvis Presley (atau Ritchie Valens?), serta model wanita seolah Marilyn Monroe, segala equipment alias peralatan yang digunakan terlihat seperti produk jaman itu. Dan paling membuat konsep retronya kuat, tentu adalah colouring alias pewarnaan video klip. Totally classic, black and white!
Baca Juga : Bartim Garap Film Dokumenter, Singgung Kuliner Khas Ikan Awetan (Wadi) dari Sungai
Selain Until I Found You, Sanchez juga melejitkan single Evangeline dan Only Girl, di bawah bendera perusahaan Republic Record. Debut kesuksesan Sanchez di industri rekaman, sepertinya bakal berlanjut dengan respon pecinta musik, khususnya yang mencari ‘jalan tengah’. Yaitu tak ketinggalan produk kekinian, namun selera tetap nyantol di lagu bercorak jaman keemasan.[Red]
Discussion about this post