kaltengtoday.com, Palangka Raya – Festival Tambun Bungai 2023 yang digelar di Stadion Sanaman Mantikei Palangka Raya pada tanggal 15 – 19 Maret berlangsung meriah diisi dengan berbagai kegiatan lomba dan open stand bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) & Ekonomi kreatif (Ekraf), khususnya seperti lomba tari.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandra Sari melalui Kepala Bidang Kesenian, Tradisi dan Warisan Budaya Sussy Asty dalam sambutannya menyampaikan lomba Tari Kreasi Daerah ini bertujuan untuk mengangkat keberagaman seni tari daerah Kalteng dalam upaya untuk melestarikan seni dan budaya daerah, juga sebagai media edukasi dan atraksi budaya daerah.
“Diharapkan melalui lomba ini bakat dan kreativitas generasi muda para peserta lomba dapat semakin terasah,” katanya, Rabu (15/3).
Baca Juga : Lomba Fashion Show BeBi Fest Tarik Minat Masyarakat Hadir ke Festival Tambun Bungai
Lomba Tari Kreasi Daerah ini diikuti oleh 16 peserta dari kategori umum baik dari sanggar, kelompok ataupun siswa SMA/SMK sederajat. Peserta tari minimal 5 orang dan maksimal 10 orang. Durasi waktu penampilan maksimal 7 menit.
Salah satu Dewan Juri Lomba Tari Kreasi Daerah Festival Tambun Bungai Marini selaku Ketua Sanggar Kahanjak Huang menyampaikan penilaian diberikan berkesesuaian dengan juknis lomba yang telah disepakati dan penilaian meliputi tiga kriteria yaitu Wirasa, Wirama, dan Wiraga, dan juga ada penilaian terkait sinopsis tarian.
“Adapun kriteria penilaian-penilaian Dewan Juri meliputi pengemasan dari karya tersebut, aspek Wiraga, seirama, Wirasa dan tidak lepas dari bingkai Kalimantan Tengah”, tutupnya.
Sebagai informasi, pendaftaran dilaksanakan pada tanggal 20 Februari s.d 12 Maret 2023. Pendaftaran ini terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Total hadiah yang diperebutkan pada lomba ini berjumlah Rp8 Juta. [Red]
Discussion about this post