Kalteng Today – Kuala Pembuang, – Untuk mengantisipasi dampak banjir yang lebih buruk, Pemerintah Kabupaten Seruyan sudah mulai menyalurkan bantuan beras bagi para korban banjir yang berada di beberapa kecamatan di wilayah Seruyan.
Bupati Seruyan Yulhaidir mengatakan, pendistribusian atau penyaluran bantuan berupa beras bagi korban banjir ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar guna bisa mengurangi beban warga yang terkena musibah banjir.
“Proses penyaluran bantuan ini terus kita pantau, dimana tim sudah turun ke lokasi untuk menyalurkan bantuan dari Pemkab Seruyan,” kata Yulhaidir, Minggu (13/9/2020).
Bupati melanjutkan, total bantuan beras yang disiapkan dan akan dibagikan kepada warga banjir di Kabupaten Seruyan ada sebanyak 100 ton.
“Beras ini merupakan beras cadangan milik pemerintah Kabupaten Seruyan yang disimpan di gudang Bulog Sampit. Untuk kualitas dan kuantitas berasnya sudah dilakukan pengecekan dan masih layak konsumsi oleh warga korban banjir,” jelasnya.
Baca Juga : Untuk suksesnya Pilkada di Kalteng, Kapolres dan Dandim Barsel Lakukan Kunker
Bupati Seruyan mengungkapkan, musibah banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Seruyan tahun ini, dinilai adalah yang terparah terjadi sepanjang dalam kurun waktu 15 tahun terakhir ini.
“Banjir ini merupakan banjir yang paling besar yang dialami beberapa kecamatan di Seruyan. Dimana banjir banyak menenggelamkan rumah-rumah warga desa, lahan pertanian dan menyebabkan banyak hewan ternak mati ataupun hilang. Kita dari Pemkab Seruyan telah menetapkan status darurat banjir untuk wilayah Kabupaten Seruyan,” ungkapnya. [Red]
Discussion about this post