kaltengtoday.com, – Sampit, – Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur diminta untuk melakukan kajian secara menyeluruh terhadap potensi bencana alam terutama banjir di wilayah utara agar mempermudah menyusun anggaran pembiayaan yang efektif untuk menangani bencana tersebut.
Hal itu diungkapkan, Anggota Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Riskon Fabiansyah menyusul peristiwa banjir tahunan yang terparah di wilayah utara daerah tersebut hingga merendam sejumlah kecamatan, kelurahan dan desa belum lama ini.
“Sebaiknya Pemkab Kotim melakukan kajian bencana sehingga dalam penyusunan anggaran di dinas teknis tidak lagi kebingungan untuk memprogramkannya termasuk perihal bantuan penanggulangan bencana banjir di wilayah utara,” kata Riskon, Rabu (22/9/2021) di Sampit
Menurut Riskon, dengan adanya kajian bencana tersebut pemerintah bisa melakukan penyusunan anggaran yang lebih efektif, terperinci, dan tentunya bisa disesuaikan dengan situasi kemampuan keuangan daerah.
Baca juga : Legislator Ini Harapkan PBS Bantu Tanggulangi Bencana Alam Diwilayahnya
Selain itu kata dia agar lebih mudah juga untuk dibahas serta dianggarkan oleh DPRD Kotim terutama komisi yang membidangi.
Legislator Partai Golkar ini menyarankan untuk melakukan kajian guna mendeteksi dini bencana yang ada di daerah ini supaya semua pihak siap dalam menanggulanginya.
Baca juga : Pemko Diminta Lakukan Kajian Penyebab Banjir
Misalnya kata dia siap dari segi anggaran hingga kesiapan masyarakat menghadapi bencana itu juga perlu kedepannya.
Contoh kata dia bencana banjir di Kotim baru-baru ini dianggap sudah paling parah sepanjang sejarah, kedepannya jika itu terjadi lagi harus bisa dipastikan daerah sudah siap.[Red].
Discussion about this post