kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Pembinaan UKM, khususnya pada para pedagang kecil yang dilakukan Pemkab Bartim melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kab Bartim, dinilai cukup memberikan manfaat.
“Sebelum ada pertemuan dengan pihak dinas, saya berjualan ya begitu saja. Sekadar memasarkan dagangan, mengharap pembeli,.dan selesai. Setelah ada pembinaan dari pihak dinas, saya jadi mengerti bagaimana pentingnya kemasan, pemasaran melalui online sampai pentingnya memiliki sertifikasi halal,” ucap Ny Arbainah, warga Kelurahan Ampah Kota, Kecamatan Dusun Tengah ketika bertemu sedang mengepak barang dagangannya berupa keripik paru, tempe dan usus, tadi (Rabu, 23/11).
Baca Juga : Â Dinas Koperasi dan UKM Diharapkan Terus Bina UMKM di Kotim
Senada dengan Ny Arbainah, Ny Tika, yang berjualan makanan matang, juga mengaku tercerahkan dengan sosialisasi pihak dinas.
“Semula saya hanya terpaku dengan berjualan di tempat. Sekarang, setelah menjalankan sistem pemasaran online, lewat media sosial, penghasilan saya bertambah. Di satu sisi, memanfaatkan tenaga anak saya yang baru lulus sekolah dan belum punya pekerjaan tetap. Dia bisa punya kesibukan sekaligus keuntungan dari membantu saya. Paling tidak, untuk beli rokok sudah tak minta saya lagi,” paparnya seraya tertawa.
Sedangkan sebagian dari pelaku usaha kecil menengah itu, belum lama ini mendapatkan wadah berkreasi di Bazaar UMKM, yang diadakan di Ampah, 20 November kemarin, dan yang masih berlangsung, adalah di Ruang Taman Hijau (RTH) Nansarunai,Tamiang Layang.
Berbagai produk kerajinan, dan memang olahan kreasi warga Barito Timur, ada di situ. Dari mulai makanan, sampai obat penyubur tanaman, bahkan pakaian. Dan tentunya, ini juga memacu kreativitas mereka dalam menghadapi persaingan pasar.
Baca Juga : Â Disdagkop UKM Bartim Gelar Program Gelar Pasar Murah
“Kita harapkan ini bisa berkelanjutan. Selain sebagai ajang menampilkan kreasi para pelaku UMKM, juga sebagai sarana hiburan bagi masyarakat kita,” ujar Bupati Bartim Ampera AY Mebas melalui Wakil Bupati Habib Said Abdul Soleh, kepada media ini saat bertemu di lokasi.[Red]
Discussion about this post