kaltengtoday.com, Kasongan – Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Katingan Markus meminta seluruh pihak dapat berpartisipasi dalam penanggulangan dan penanganan bencana kebakaran hutan dan lahan di bumi Penyang Hinje Simpei. Saat ini, sudah ada kawasan yang mulai terbakar di wilayah selatan di Katingan.
” Pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan hutan ( Karhutla) di kecamatan mulai disiagakan. Seperti di Kecamatan Tasik Payawan,” Katanya, Jumat (2/6/2023).
Baca Juga : Â BPBD Palangka Raya Pantau Lahan Rawan Karhutla
Ia menyebutkan, untuk kecamatan Tasik Payawan sudah terbentuk tim karhutla Kecamatan Tasik Payawan. Terutama melibatkan relawan masyarakat peduli api (MPA) desa dan melibat berbagai unsur lainnya yakni damkar kecamatan, damkar dari polsek setempat, koramil, MPA Desa Petak bahandang, MPA Desa Hiyang Bana dan MPA Desa talingke.
” Sebagai tim koordinator adalah pihak dari Kecamatan Tasik Payawan. Sementara itu, posko berlokasi di simpang tiga Jalan Baun Bango Desa petak bahandang,” Jelasnya.
Untuk penanganan itu, pemerintah kepada warga masyarakat supaya berhati- hati dan waspada dengan Api baik itu di lahan dan dipinggir jalan. Terutama potong rokok yang sudah habis tolong di buang dan dipadamkan secara benar sampai dirasakan memang mati.
Baca Juga : Â Edukasi Resiko Bencana Sejak Dini, BPBD Kota Palangka Raya Gelar Goes To School
” Perlu juga kami sampaikan kepada warga masyarakat yang ingin bepergian ke hutan.Terutama bagi warga yang mencari ikan atau memancing dan supaya berhati – hati dengan api. Maka, waspada apabila sudah terjadi kebakaran sangat sulitkan kita padamkan. Jangan sampai kita tersangkut kasus pidana gara gara keteledoran kita sendiri,” Mintanya
Dengan demikian, mari satu tekad seluruh komponen. Baik warga masyarakat, relawan dan unsur – unsur lainnya demi tercipta Katingan bebas asap dan kebakaran lahan dan hutan karhutla 2023.
“Kita bisa karena kita ada, kita kuat karena kita bersama,” Pungkasnya.  [Red]
Discussion about this post