Kaltengtoday.com, Kapuas – Pengembangan kawasan food estate bukan saja dibidang Pertanian tetapi bidang peternakan sangat menjanjikan ternak itik Mojosari Alabio (MA),dengan hasil telur yang berkualitas.
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Yaya melalui Kabid Pertenakan Darius Bada mengatakan Pegembangan food estate pemerintah pusat di Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah sebagai pasokan kebutuhan pangan Nasional bukan saja berbicara masalah pertanian,tetapi peternakan juga menjadi salah satu penunjang program ketahanan pangan nasional dengan program pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kelompok tani ternak dapat bantuan 2.550 ekor itik Mojosari Alabio serta pakan dari Pemerintah Pusat di Kawasan food estate,”kata Kabid Peternakan Darius Bada,Jumat(15/10/2021).
Ia menjelaskan bantuan pemerintah pusat melalui APBN tahun 2020 kepada kelompok tani ternak berupa 2.550 ekor Itik MA dengan rincian 2500 ekor itik betina dan 50 ekor itik jantan yang tersebar di lima kelompok peternak dengan bantuan satu kelompok 110 ekor itik dan pakan 6 ton per kandang.
Dimana hasilnya sangat menjanjikan, dalam satu hari bisa menghasilkan telur sampai ratusan butir.Karena itik perkawinan silang Majo Sari dan Alabio di usia 5 bulan sudah bisa menghasilkan telur dengan kualitas baik.
“Itik Mojosari Alabio(MA),berumur 5 bulan sudah bisa berproduksi telur 150-200 butir dan batas masa produksi.
Darius mengakui kendala yang saat ini dialami kelompok peternak baik dari pakan dan bibit itik MA usia sudah hanya batas dua tahun untuk reproduksi sehingga produksi telur pun menurun maka itu, perlu bantuan untuk bibit itik MA yang muda lagi agar keberlangsungan kelompok peternak tetap berlanjut atau dilakukan pengembang bikan itik MA.
Baca Juga :Â Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Lakukan Pembinaan Kelompok Peternak
“Bahkan kita membantu pendampingan hingga pemasaran ke Banjarmasin Kalsel karena permintaan akan telur food estate membludak,bahkan permintaan dari agen yang sudah bekerja sama sehari 20 ribu butir telur,”imbuhnya.
Maka itu lanjut Dia,perlu bantuan itik muda MA karena kondisi saat ini sudah memasuki usia tua dan sumber pakan di lokasi tidak ada distributornya, sehingga berpengaruh terhadap produksi telur.
Namun melihat permintaan akan telur food estate meningkat,akan permintaan pasar sehingga pihaknya mengusulkan perluasan pengembangan ternak itik MA di 10 kecamatan pasang surut diantaranya Kecamatan Kapuas Murung,Pulau Petak,Selat,Kapuas Hilir,Basarang, Bataguh,Kecamatan Kapuas Timur, Tamban Catur,Kapuas Kuala dan Dadahup.
Baca Juga : Â Peringati Hari Rabies Sedunia, Kapuas Vaksinasi Gratis Hewan Peliharaan
“Karena permintaan pasar lokal dan luar Kapuas akan telur itik MA food estate meningkat kita harus melakukan perluasan pengembangan kelompok ternak di kecamatan di daerah pasang surut,”pungkasnya. [Jim]
Discussion about this post