Kalteng Today – Sampit, – Bertepatan dengan Hari Kucing Kampung Nasional (HKKN) tanggal 10 Juni 2020 kemarin, para pecinta kucing yang tergabung dalam”Cat Lover Sampit ” mengadakan kegiatan “Street Feeding” atau memberikan pakan untuk kucing liar yang ada dijalanan.
“Kegiatan ini bertujuan agar membangun kepedulian masyarakat terhadap keberadaan kucing liar yang masih banyak dipandang sebelah mata,” kata, Arya Saputra, kepada kaltengtoday.com, Kamis (11/6/2020).
Arya mengatakan terbentuk komunitas pecinta kucing Sampit atau Cat Lover tidak hanya sebagai ajang kumpul sesama pecinta dan pehobi kucing, namun juga memiliki misi sendiri untuk mengajak masyarakat peduli terhadap kucing sebagai hewan peliharaan terutama terhadap kucing liar/jalanan.
“Tujuan dibentuknya komunitas ini juga sekaligus memberikan edukasi dan himbauan terhadap pelaku kekerasan pada kucing-kucing jalanan yang kerap sering terjadi kami lihat di media sosial,” ungkap Arya.
Karena itu, lanjut Arya kami mengajak agar masyarakat bisa lebih perduli lagi dengan keberadaan kucing jalanan dan kalau bisa mengadopsinya ,sehingga tidak hanya kucing Ras saja yang bisa dipelihara di rumahan.
“Tidak perlu khawatir tidak bagus meski mengadopsi kucing lokal , karena jika dirawat dengan baik tentu tidak kalah bagusnya dengan kucing Ras lainnya, karena soal biaya perawatan itu relatif saja sesuai dengan kemampuan,” ujar Arya.
Baca Juga:Â Uang Rp. 30 Juta Dan Cincin Permata Raib di Jok Motor
Sampit Cat Lover selama ini, kata Arya, telah rutin melakukan Street feeding (memberi pakan kucing jalanan) dan pengobatan untuk kucing jalanan, yang sumber dana nya diperoleh dari para donatur yang berdonasi melalui Komunitas Sampit Cat Lover.
“Keinginan terbesar kami yakni mengusahakan agar ada Rumah Singgah untuk Kucing-kucing jalanan dikota Sampit dan juga berharap ada Klinik baik swasta/Pemerintah yang menyediakan Jasa Sterilisasi untuk Kucing jantan maupun betina sebagai salah satu cara untuk menekan Populasi Kucing Jalanan,” harap Arya.
Arya menambahkan, selama ini pihaknya mengamati masih banyak orang yang membuang anak-anak kucing di bak sampah, jalanan maupun pasar.
“Karena itu selain menghimbau masyarakat untuk lebih perduli pada keberadaan kucing-kucing di jalanan kami juga ingin mengajak Pemerintah setempat untuk bisa perduli juga terhadap keberadaan dan populasi kucing-kucing jalanan,” Demikian Arya. [Red]
Discussion about this post