Kalteng Today – Pulang Pisau, – Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi III, DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) disambut langsung oleh Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr. Muliyanto Budihardjo bersama jajaran pejabat Dinkes setempat, Rabu (17/2).
Kepala Dinas Kesehatan Pulang Pisau dr. Muliyanto Budihardjo mengatakan, kunker rombongan Komisi III, DPRD Provinsi Kalteng ini dalam rangka mengecek kesiapan Kabupaten Pulang Pisau untuk vaksinasi, baik yang sudah dilakukan maupun yang akan dilakukan pada tahapan vaksinasi selanjutnya.
” Sudah ada 4 (empat) Kabupaten yang sudah di kunjungi Komisi III DPRD Provinsi Kalteng ini, dan yang jelas mereka menanyakan kesiapan kita, baik dari segi anggaran dan lain sebagainya,” kata dr. Muliyanto.
Muliyanto mengatakan, terkait kesiapan Kabupaten tentunya sudah disampaikan, meskipun anggaran tidak terlalu banyak, tetapi menurutnya sudah sangat cukup untuk membackup tahapan vaksinasi dimaksud.
” Di APBD murni kita itu cukup saja, meskipun tidak terlalu banyak, dan kedatangan DPRD Provinsi ini, mereka juga menyampaikan terkait capaian kita, dan kita juga menyampaikan, bahwa sekarang ini capaian kita sudah 90 persen lebih,” terangnya.
Sementara, bagi yang tertunda di vaksinasi ini menurutnya kriterianya sudah berganti, dan dimana sebelumnya bagi mereka yang divaksinasi memiliki tensinya tinggi, tetapi untuk sekarang menurutnya dibolehkan meski tensinya 180, mereka yang menyusui juga boleh divaksinasi, dan penyintas covid-19 juga di bolehkan untuk di vaksinasi.
” Hal-hal itulah yang membuat kita untuk meningkatkan lagi, dan sebelumnya mereka belum bisa di vaksin, maka sekarang mereka bisa kita laksanakan vaksinasi,” tegasnya.
Lanjutnya, untuk tahap dua vaksinasi ini pihaknya sudah mempersiapkan termasuk di tahap dua vaksinasi kepada pekerja media (Wartawan), ” Intinya kita mendata orang-orang yang punya resiko, khususnya pelayanan publik, ASN, dan semuanya, termasuk mereka yang berusia 60 tahun keatas,” jelasnya.
Baca Juga:Â Legislator Mura Ini Berharap Batamad Menjadi Pelopor Persatuan
Untuk vaksinasi tahap kedua ini, kata dr. Muliyanto, animo masyarakat cukup tinggi dan bahkan sebanyak 34 instansi sudah mendaftarkan vaksinasi, termasuk BUMN, BUMD, Perbankan, Pesantren, dan lain sebagainya.
” Untuk seperti apa teknis vaksinasinya nanti, dan dimana nanti pelaksanaan vaksinasi tunggu saja. Dan yang jelas bisa saja melaksanakan di masing-masing puskesmas, dan juga tergantung kondisi daerah masing-masing nantinya,” tandasnya. [BS-KT]
Discussion about this post