Kalteng Today – Buntok, – Ketua DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Ir HM Farid Yusran MM sangat menyayangkan lemahnya sistem pendataan Bantuan Sosial (Bansos) oleh pihak pemerintah daerah melalui SOPD terkait, sehingga harus segera diperbaiki.
“Terlihat sekali pihak eksekutif masalah data sangat lemah dan ini memunculkan pikiran-pikiran negatif dari masyarakat, mengakibatkan salah sasaran, tumpang tindih dan segala macam, padahal kalau sangat transparan terhadap data kita rasa tidak masalah,” kata Farid Yusran kepada Awak Media usai memimpin pelaksanaan rapat pembahasan pergeseran anggaran, Senin (8/6/2020).
Ia membeberkan, seharusnya sebelum mereka melakukan update data, mereka terlebih dahulu menyediakan data. Seperti dalam kesempatan pihaknya dengan eksekutif, dengan menyediakan data di papan tulis kelurahan dan desa, terkait semua bantuan, baik pusat, provinsi, kabupaten maupun desa.
“Bila hal tersebut dilakukan maka masyarakat tahu, siapa saja orang yang menerima bantuan atau orang tersebut tidak pantas menerima bantuan,” ucapnya.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barsel itu menyampaikan, setelah semuanya telah ada baru tindak lanjutnya, apabila tidak benar diusulkan agar segera untuk diganti atau dihapus.
Baca Juga: Ketua DPRD Barsel Apresiasi Kinerja Polres dan Kodim 1012 Buntok
“Dengan demikian kita mendorong mereka agar menyiapkan data itu secara transparan dengan menyediakan data bansos dari pusat, provinsi, kabupaten dan desa. Sehingga semua orang bisa mengetahuinya dan hal ini sudah lama dikerjakan di daerah lain seperti di pulau jawa yang datanya jutaan, kita disini kan hanya puluhan ribu saja, masa tidak bisa?” tanyanya. [Red]
Discussion about this post