kaltengtoday.com, – Palangka Raya – Ketua Komisi I DPRD Kalteng, Yohannes Freddy Ering mengatakan keluhan masyarakat terkait kurangnya fasilitas yang ada di Samsat perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah (Pemda) utamanya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.
“Karena selama ini yang terjadi tidak seperti itu, perencanaan tidak sampai kebawah. Anggaran penuh, sangat disayangkan kalau fasilitas di samsat itu masih banyak keluhan, maka pemda perlu mencari tahu dimana yang salah,” katanya kepada awak media, Rabu (11/5).
Baca juga :Â Ketua DPRD Kalteng Perkenalkan Sekwan Baru ke Anggota
Pihaknya mengungkapkan, pentingnya Pemda mencari tahu dimana letak kesalahan tersebut, sebab bisa saja anggaran yang disalurkan tidak sampai kebawah, sehingga mengakibatkan fasilitas yang dimiliki Samsat tidak memenuhi standar pelayanan.
“Kami sering kelapangan memantau hal tersebut, semua pada mengeluh operasional Samsat tidak ada,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, Pihaknya pernah mengajukan kendaraan dobel kabin sebagai upaya jemput bola ke perusahaan-perusahaan, akan tapi implementasinya mobil carry, menurut pihaknya yakni sangat tidak tepat.
Baca juga :Â Ketua Komisi I DPRD Kalteng Seluruh Elemen Perangi Narkoba
Selain itu, mengenai Samsat keliling, hingga sekarang tidak terlihat program tersebut berjalan optimal karena masih belum mampu menjangkau setiap daerah terutama pelosok.
“Saya tahu persis bagaimana tata kelola samsat. Saya harap hubungan sinergitas dari setiap instansi terkait bisa ditingkatkan, karena ini bukan hanya soal PAD tapi juga pelayanan. Ada dua aspek yang harus mampu di implementasikan oleh Samsat yaitu pelayanan dan PAD,” tutupnya.[Red]
Discussion about this post