kaltengtoday.com, Kasongan – Anggota DPRD Kabupaten Katingan Firdaus mengatakan, kondisi antrian panjang disejumlah di SPBU sangat berdampak terhadap pendistribusian barang dan jasa. Apalagi, karena kondisi kelangkaan bahan bakan minyak (BBM) jenis pertalite membuat harga bahan pokok mengalami kelangkaan.
” Sejumlah kendaraan banyak yang mengantri BBM Pertalite ini dan parahnya lagi antrian tersebut cukup panjang. Maka, persoalan ini menjadi perhatian dan sorotan dari pihak legislatif, ” Ungkapnya, Minggu (19/6/2022).
Menurutnya, ketika suplai Pertalite sering mengalami keterlambatan dan hampir beberapa SPBU yang mendapatkannya secara terbatas. Sehingga, masyarakat banyak yang mengeluh karena terkadang tidak ada pasokan di sejumlah SPBU.
“Kami meminta supaya jangan sampai ada terlihat antrian yang panjang di SPBU. Pihak Pertamina dan pemerintah daerah harus turun tangan dalam menyelesaikan persoalan tersebut, ” Jelasnya.
Baca Juga : Â Pemko Diminta Atasi Kelangkaan BBM Jenis Pertalite
Politisi dari Partai PAN ini menyebutkan, kebutuhan bahan bakar minyak saat ini memang cukup sulit untuk diperoleh. Terlebih, kebutuhan jenis pertalite ini memang sangat penting demi mendukung aktivitas masyarakat terutama dalam akses transportasi. Baik distribusi barang dan mobilisasi masyarakat menuju ketempat lain.
” Setidaknya kebutuhan masyarakat ini harus diperhatikan. Sehingga, dampaknya ke sektor pendistribusian dan harga kebutuhan pokok bisa diminimalisir. Selain itu, kebutuhan BBM ini memang menjadi kebutuhan paling utama yang menyangkut hajat hidup orang banyak, ” Tandasnya. [Red]
Discussion about this post