Kalteng Today – Pangkalanbun, – Kapolres Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Devy Firmansyah melihat pembuatan embung air untuk Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berada di Km. 14, Jalan Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama, Kecamatan Kumai.
Pembuatan embung ini dilakukan pada titik 1600 meter dari badan jalan umum.
Saat dikonfirmasi pada Sabtu (6/3/2021) pagi, Kapolres menerangkan, pembuatan embung ini dilakukan dengan maksud apabila terjadi kembali kebakaran di sekitar lokasi, dapat dengan mudah didapatkan pasokan air guna menunjang proses pemadaman.
“Saat terjadi kebakaran beberapa waktu lalu, tim dilapangan terkendala oleh jarak kebakaran yang jauh dari jalan umum serta medan yang tidak dapat dilalui oleh truk – truk pengangkut air,”terangnya.
Oleh karena itu kata Devy, pemerintah bersama TNI – Polri dan segenap unsur gabungan berinisiatif melakukan pembuatan embung sebagai tempat penampung air.
Selain itu, embung yang rencananya akan di buat seluas tujuh meter persegi itu akan secepatnya difungsikan mengingat pada lokasi kebakaran masih mengeluarkan asap.
“Lahan yang terbakar ini sebagian besar adalah gambut, dimana meski sudah padam namun tanah bagian dalamnya masih memungkinkan untuk menimbulkan kebakaran lagi,” imbuhnya.
Baca Juga :Â Kapolres Kobar Distribusikan 30 Ton Beras Untuk Warga Terdampak Covid-19
Orang nomor satu di Polres Kobar ini berharap, dengan adanya embung ini apabila sewaktu – waktu kembali terjadi kebakaran dapat ditangani dengan cepat dan tepat. [Red]
Discussion about this post