Kalteng Today – Buntok, – Kabupaten Barito Selatan (Barsel) melalui Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Permukiman (Satker PSPLP) Provinsi Kalimantan Tengah, bakal bangun Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) sampah bersistem sanitary landfill.
“Kabupaten Barsel melalui Satker PSPLP provinsi untuk tahun ini ada pembangunan proyek TPA sanitary landfill, dan akhir tahun diperkirakan mungkin akan selesai,” ucap Kabid Pengelolaan Sampah pada Dinas Lingkungan Hidup Barsel, Nanang Shalahuddin, Jumat (26/3/2021).
Ia menjelaskan, dengan sistem sanitary landfill tersebut, maka kedepannya sampah yang masuk setiap harinya di TPA akan langsung dilakukan penutupan dengan menggunakan tanah.
“Kenapa ditutup dengan tanah, agar sampah yang datang setiap hari itu baunya bisa berkurang dan mengurangi lalat,” jelasnya.
Selain menggunakan sistem sanitary landfill, juga dapat digunakan dengan sistem control landfill, yakni sampah yang datang setiap harinya ke TPA akan ditutup dengan tanah dua sampai tiga kali dalam setiap minggunya.
Pada TPA sistem ini lanjut dia, akan dibangun tanggul penahan sampah yang didalamnya terdapat ‘geomembrane’ dan ‘geotextile’ untuk menghindari terjadinya pencemaran lingkungan.
Baca Juga :Â Ketua DPRD Mura Tolak Adanya Rencana Kebijakan Impor Beras
Menurutnya dengan sistem ini, air lindi dari sampah akan diarahkan masuk ke dalam Instalasi Pengelolaan Lindi (IPL) untuk selanjutnya diproses, sehingga air yang keluar dari IPL nantinya sudah tidak berbahaya lagi bagi lingkungan.
“Semua ini masih berjalan, semoga tahun ini selesai dan tahun depan bisa kita menjalankan sistem sanitary landfill ini di Kabupaten Barsel,” harap Nanang. [Red]
Discussion about this post