Kalteng Today – Sampit, – Dinas PUPR dan Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Kotim bersama unsur Muspika Kecamatan Mentaya Hulu serta Koramil 1015-13/Kuala Kuayan meninjau jembatan penghubung dari Kecamatan Mentaya Hulu ke Desa Bawan menuju Desa Tanjung Jariangau tembus ke Kecamatan Telaga Antang, Kotim pada Selasa, 25 Mei 2021.
Ada 2 buah jembatan Yang sudah rusak berat yang pertama di Sungai Pulut yang menghubungkan Kelurahan Kuala Kuayan dan Desa Bawan yang rencananya akan di bangun dengan bangunan yang baru atau jembatan beton, sedangkan jembatan di sungai terusan akan di rehab atau diperbaiki. Kedua Jembatan ini hampir sama yang mempunyai lebar 5 M dan panjang 15 M.
Danramil 1015-13 Kuala Kuayan Kpt Inf Jonson Munthe menuturkan bahwa kedua buah jembatan itu dibuat pada jaman orde baru dan masih terbuat dari kayu. Sampai sekarang ini belum pernah diperbaiki atau direhab. Pada 2019 Mustika Kecamatan Mentaya Hulu bersama masyarakat bergotong royong memperbaiki untuk mengurangi kerusakan, jelasnya, Selasa (25/5).
“Namun saat sekarang ini sudah kembali rusak, harapan dari masyarakat supaya jembatan ini dapat di bangun kembali atau diperbaiki untuk kelancaran transportasi antar Desa maupun Kecamatan,”pintanya.
Baca juga : Cegah Masuknya Covid-19 Melalui Jalur Udara, TNI Sambangi Bandara H Asan Sampit
Pihaknya meninjau dulu jembatannya agar bisa dipastikan jembatan darurat ini apa masih dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya guna kelancaran mobilisasi kendaraan yang akan melintas, tutup Danramil. [Red]
Discussion about this post