kaltengtoday.com, – Palangka Raya, – Ketua TP-PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran Sosialisasikan Peran TP-PKK dalam Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Prov. Kalteng. Kegiatan ini berlangsung terpusat di Hotel Putri Tunggal, Kabupaten Lamandau, Jumat (5/10/2021).
Ivo Sugianto Sabran menyampaikan, TP-PKK memiliki program untuk pencegahan stunting. Program yang dijalankan yakni TP-PKK melakukan pembinaan secara berjenjang s/d kader PKK mulai dari meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, meningkatkan kualitas hidup manusia dan menurunkan kemiskinan melalui pendataan, penyuluhan dan penggerakan peran serta masyarakat.
Selain itu, PKK juga berperan dalam pencegahan stunting mulai dari penerapan sepuluh langkah kewaspadaan PKK meliputi, ikut dalam proses perencanaan program, ikut dalam pelaksanaan program dan kegiatan, melakukan pemantauan dan pengendalian terhadap proses kegiatan, ikut dalam proses penilaian/ evaluasi hasil-hasil program/kegiatan pencegahan stunting dan melestarikan program/kegiatan pencegahan stunting.
Ivo mengatakan, stunting bisa dicegah dengan memastikan kesehatan dan kecukupan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan. Penyebab stunting adalah Kekurangan gizi dalam waktu yang lama pada 1000 hari pertama kehidupan diantaranya kurang gizi pada saat ibu hamil, kurang gizi pada saat masih balita, kurang pengetahuan ibu sebelum, saat, dan setelah melahirkan, tidak mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai , kurangnya akses air bersih dan sanitasi (kebersihan lingkungan) dan kurang pengetahuan tentang makanan bergizi yang berasal dari sumberdaya lokal.
Stunting menyebabkan ukuran panjang atau tinggi badannya lebih pendek dibandingkan dengan standar, pertumbuhannya lambat, kemampuan untuk fokus memori pembelajarannya sangat rendah dan pubertas lambat.
Baca juga :Â Pemprov Rapat Persiapan Percepatan Pelaksanaan Stranas Pencegahan Korupsi di Kalteng
Selain itu, stunting mengakibatkan perkembangan otak dan fisik terhambat, sulit berprestasi, rentan terhadap penyakit, ketika dewasa mudah mengalami kegemukan sehingga beresiko terkena penyakit jantung, diabetes dan penyakit tidak menular lainnya. Ivo mengatakan di usia produktif, anak stunting memiliki penghasilan 20% lebih rendah dari pada anak yang tumbuh optimal.
Baca juga :Â Ivo Sugianto Sabran : Persiapan PTM Terbatas Harus Memperhatikan Prokes Secara Ketat
Ketua TP-PKK Kalteng didampingi Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait. Dari Pemerintah Daerah hadir Ketua TP-PKK Kabupaten Lamandau Hj. Rusdianti Hendra Lesmana serta jajaran.[Red]
Discussion about this post