“Selanjutnya, perlu ada upaya perancangan konsultasi publik yang partisipatif untuk mewujudkan itu, agar dalam perjalanan nantinya tak ada satupun pihak yang ditinggalkan _(Leave no one behind)_ atau istilah saya menciptakan minoritas baru atau _new minority_ ” sebutnya.
Pendekatan _bottom up_ menurut politisi senior yang pernah menjadi Gubernur Kalteng ini, perlu dilakukan sesegera mungkin untuk menghindari prasangka sosial dan memantapkan kesatuan persepsi masyarakat.
Selain itu, _master plan_, rencana kerja dan pembagian peran serta peranan _(job description)_ untuk rencana ini juga menurutnya mesti lekas dikerjakan dan dijadikan landasan untuk komunikasi publik. Agar publik juga dapat mengawal, mengkritisi dan memberikan pandangan yang berguna bagi pematangan konsep keberlanjutan dalam program lumbung pangan ini. Terlebih publik di Kalimantan Tengah sendiri yang memiliki banyak ahli dan akademisi yang dapat memberikan pandangan kritis dan objektif untuk kebaikan rencana ke depan, serta menimbulkan rasa ikut berperan dan bertanggung jawab.
“Pemerintah mesti lekas menyusun payung hukum dan langkah terukur untuk Lumbung Pangan Berkelanjutan ini. Agar publik bisa lekas memberikan pandangan serta keterlibatan partisipatifnya” ujarnya.
Sementara itu, Alue Dohong selaku Wakil Menteri LHK menyampaikan terima kasih atas berbagai perspektif yang dibagikan dalam kesempatan tersebut. Secara pribadi pihaknya pun mengaku sepakat dengan istilah Lumbung Pangan Berkelanjutan atau _Sutainable Food Estate_.
“Saya sepakat dengan nama _Sustainable Food Estate_” ujar Alue.
Pihaknya pun menyampaikan terima kasih pada seluruh pihak yang memberikan masukan dan perspektif dalam kesempatan tersebut. Dalam peranan Kementerian LHK yang ditugasi menyiapkan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Cepat untuk program tesebut, pihaknya mengaku akan terus membangun dialog dengan seluruh elemen bangsa termasuk DPD RI. Sementara terkait payung hukum, pihaknya berharap dapat segera dirilis dalam waktu dekat.
“Legal basic pasti akan ada karena bapak Presiden sudah minta. Tidak dalam waktu lama rasanya” ujarnya. [Red]
Discussion about this post