Kalteng Today – Sampit, – Polsek Jaya Karya Gelar Penyekatan dan Razia Prokes Menuju Pantai Ujung Pandaran.
Hal ini dilakukan guna memutus rantai penyebaran virus covid-19. Bahkan, personil polsek melakukan penyekatan dan razia prokes bagi para pengendara roda 4 dan roda 2 yang menuju ke arah Tempat Wisata Pantai Ujung Pandaran Kecamatan Teluk Sampit, Kotim pada Jumat (12/02/2021).
Kapolsek Jaya Karya AKP Agoes Trigonggo yang memimpin langsung razia dan penyekatan tersebut menyampaikan bahwa tujuan dari razia dan penyekatan ini untuk mendisplinkan masyarakat akan kesadaran pentingnya mentaati protokol kesehatan, mengenakan masker pada saat berada di luar rumah,jelasnya, Jum’at (12/2).
“Kami juga mensosialisaikan Surat Edaran Bupati Kotim kepada para pengendara bahwa selama libur Perayaan Tahun Baru Imlek, tempat wisata Pantai Ujung Pandaran untuk sementara di tutup mulai dari 12-14 Februari 2021,”tegasnya.
Hal ini dilakukan untuk mencegah masyarakat agar tidak berkumpul dan berkerumun di masa pendemi ini yang dikhawatirkan akan menimbulkan kluster baru penyebaran covid-19.
Hal ini sesuai dengan Surat Edaran Bupati Kotim Nomor 1327/SATGAS.PC-19/II/2021 Tanggal 09 Februari 2021 Tentang Penutupan Tempat wisata Pencegahan Penularan Covid-19 Kabupaten Kotim, Paparnya.
Kendaraan roda 4 dan roda 2 yang melewati di depan Polsek Jaya Karya diarahkan para petugas Polsek yang berjaga di jalan raya untuk memasuki Halaman Mapolsek guna diperiksa apakah pengemudi dan penumpang sudah mentaati aturan protokol kesehatan.
Baca Juga :Â Tanggul Pemecah Ombak Pantai Ujung Pandaran, Diharapkan Mampu Atasi Abrasi
Para pengendara yang mempunyai tujuan untuk berwisata ke Pantai Ujung Pandaran akan diminta untuk putar balik oleh para petuga Polsek Jaya Karya untuk kembali menuju tempat asalnya masing masing.
Dalam razia tersebut terdapat 10 orang yang kedapatan tidak mematuhi aturan protokol kesehatan mereka tidak mengenakan masker pada saat berada di luar rumah.
Petugas Polsek segera memberikan masker untuk mereka kenakan dan sebagai sanksinya mereka diberikan tindakan disiplin berupa push up 5x atau menghafal Teks Pancasila,Tegasnya.
“Masyarakat diharapkan peduli untuk menjaga kesehatan masing masing demi kepentingan bersama agar tidak menambah kasus Covid-19,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post