Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah merilis perkembangan inflasi Oktober 2025. Kepala BPS Kalteng, Agnes Widiastuti, menyampaikan bahwa inflasi year-on-year (y-on-y) Kalteng pada Oktober 2025 tercatat sebesar 2,73 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 108,64.
Menurutnya, dari seluruh daerah pantauan di Kalteng, Kabupaten Sukamara mencatat inflasi y-on-y tertinggi, yakni 3,02 persen dengan IHK 110,45. Sementara itu, inflasi terendah terjadi di Kota Palangka Raya sebesar 2,61 persen dengan IHK 108,29.
Baca Juga : BPS Kalteng : Ketimpangan Gender Kalteng Capai 0,549, Perlu Perbaikan Lintas Dimensi
“Pergerakan harga sepanjang Oktober menunjukkan dinamika yang masih terkendali, meskipun beberapa komoditas mengalami kenaikan. Secara umum, inflasi Kalteng tetap berada pada kisaran yang moderat,” ujar Agnes Widiastuti.
Selain itu, inflasi month-to-month (m-to-m) Oktober 2025 tercatat sebesar 0,52 persen, sementara inflasi year-to-date (y-to-d) mencapai 1,88 persen.
Agnes menambahkan bahwa peningkatan inflasi bulanan dipengaruhi oleh naiknya harga sejumlah komoditas kebutuhan rumah tangga.
Baca Juga : BPS Kalteng Sampaikan TPT sebesar 4,01 persen
“Kami terus memantau komoditas penyumbang inflasi utama agar pemerintah daerah dapat mengambil langkah yang tepat dalam pengendalian harga,” jelasnya.
BPS Kalteng juga mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk tetap waspada terhadap potensi gejolak harga menjelang akhir tahun, terutama pada komoditas yang kerap meningkat permintaannya. [Red]














Discussion about this post