Kalteng Today – Kapuas, – Destinasi icon wisata huma betang di kabupaten Kapuas, kalteng kurang terawat dan tertata rapi, terutama kawasan taman dan akses jalan menuju huma betang.
Kawasan yang luasnya sekitar 2 Hektar (Ha) di Kelurahan Sei Pasah Kecamatan Kapuas Hilir merupakan objek wisata yang memiliki daya tarik yang bisa dikembangkan untuk mendatangkan Pendapatan Asli Daerah(PAD),bagi kabupaten Kapuas.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Suparman mengatakan,kondisi huma betang merupakan salah satu aset pemerintah Daerah yang dikelola oleh Dinas Pemuda dan Olahraga belum maksimal karena keterbatasan anggaran akibat covid 19 sehingga anggaran dipangkas.
“Menjadi kendala kami saat ini adalah pendanaan sehingga berpengaruh pada pemeliharaan dan pengembangan,”ucap H Suparman di kantornya Jalan Pemuda,Kamis(24/9/2020).
Baca Juga :Â Jelang Pencabutan Nomor Peserta Pilgub Kalteng, Pengamanan Diperketat
Ia mengakui untuk perawatan tetap dilakukan dengan ditempatkan dua orang petugas kebersihan dan keamanan. Kalau pariwisata ini bisa berkembang tentu perlu dukungan dari stakeholder terkait.
Kedepan Lanjut Parman,akan dipadukan wisata huma betang dengan kesenian budaya misal seni tari yang mengangkat kearifan lokal dan akan dipadukan dengan wisata Kerajaan Kota Bataguh.Karena wisata di Kapuas sangat potensial untuk di kembangkan yang nantinya terintegrasi.
“Pengembangan wisata di Kapuas kita rencanakan terintegrasi baik wisata religi di Mandomai, ekowisata primata Bekantan di Pulau Kupang dan situs kota Bataguh,”pungkasnya. [Djim-KT]
Discussion about this post