kaltengtoday.com, Palangka Raya – Kepala Bidang Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Hadriansyah mengatakan, hingga Desember 2022 pemerintah melalui kegiatan operasi pasar telah menyalurkan sebanyak 33.675 paket sembako murah kepada masyarakat.
“Ini sebagai upaya mengendalikan inflasi dampak kenaikan BBM maupun menjelang Natal dan Tahun Baru,” katanya, Rabu (21/12/2022).
Baca Juga : Wali Kota Palangka Raya Ingatkan Penyaluran Sembako Bersubsidi Harus Tepat Sasaran
Ia menjelaskan, harga paket sembako murah yang disalurkan telah mendapat subsidi dari pemerintah setempat, dari harga awalnya di pasar sebesar Rp 142 ribu, dijual kembali dengan harga Rp100 ribu.
Artinya, pada setiap paket sembako murah yang berisikan 5 kilogram beras premium, 2 kilogram gula pasir, 2 liter minyak goreng dan mie instan, masyarakat mendapat subsidi sebesar Rp42 ribu.
“Selain itu, Pemko Palangka Raya juga bekerja sama dengan distributor gas elpiji bersubsidi dan telah menyalurkan 10.320 tabung gas 3 kilogram dengan harga Rp 22 ribu per tabungnya,” ucapnya.
Baca Juga : Polsek Sebangau Amankan Operasi Pasar di Kelurahan Bereng Bengkel
Lebih lanjut pria yang kerap disapa Adau ini mengungkapkan, dalam penyaluran paket sembako murah dan gas elpiji bersubsidi ini, tersebar di berbagai wilayah di tingkat kelurahan. Selain itu juga ada sasaran lain seperti di lingkungan tempat ibadah.
“Semoga penyaluran paket sembako murah dan gas murah ini, bisa menekan angka inflasi dan menjaga daya beli masyarakat,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post