Kalteng Today – Kapuas, – Rapat Paripurna Ke-IV Masa Sidang II Tahun Sidang 2020-2021 dilaksanakan, Selasa (4/5) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kapuas. Rapat ini dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah, S.Hut didampingi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas Yohanes, ST.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Kapuas HM. Nafiah Ibnor beserta Perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), anggota DPRD Kapuas, serta Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Kapuas maupun tamu undangan.
“Sesuai jadwal adapun agenda rapat paripurna ini, penyampaian hasil reses berkelompok Daerah Pemilihan (Dapil) yang disampaikan masing-masing Dapil,” ucap Ardiansah.
Hasil Reses Dapil I meliputi Kecamatan Selat dibacakan Hj. Siti Rusyida, Dapil II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat, dan Mantangai dibacakan Free Buben, Dapil III meliputi Kecamatan Timpah, Kapuas Hulu, Kapuas Tengah, Pasak Talawang, dan Mandau Talawang dibacakan Kanedi.
Kemudian Dapil IV meliputi Kecamatan Kapuas Murung, Dadahup, Kapuas Hilir, dan Pulau Petak dibacakan Sri Umi Daryatun, selanjutnya Dapil V meliputi Kecamatan Tamban Catur, Bataguh, Kapuas Kuala, dan Kapuas Timur dibacakan Hj Hairiah.
Dari laporan masing-masing Dapil untuk usulan masih dominan infrastruktur yakni jembatan dan jalan serta kesehatan, pendidikan , pertanian ,kebutuhan sarana prasarana. Kegiatan program pembangunan Kabupaten Kapuas di wilayah Kecamatan Selat .
Anggota DPRD Kapuas Siti Rusyida  menegaskan, hasil kunjungan reses untuk usulan masih didominasi infrastruktur (jalan dan jembatan), pengadaan sarana prasarana (fasilitas kantor, pemadam kebakaran, kesehatan, dan pendidikan), dan bantuan terhadap warga miskin.
“Sedangkan untuk penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) masih 50 persen dan BPJS Kesehatan masih banyak menunggak,” bebernya.
Sementara Free Buben mengakui, Reses Dapil ini untuk mendapatkan data akurat dilapangan dan menyerap aspirasi atau usulan baru dari masyarakat maupun yang belum terealisasi atau belum terwujud.
“Dari hasil reses ke masing-masing desa Dapil II mengusulkan dominan untuk infrastruktur, sarana prasarana, dan penambahan tenaga pelayanan di desa,” tegas Politisi Partai Golkar ini.
Terpisah Kanedi menjelaskan selain usulan infrastuktur dan sarana prasarana, juga meminta program kepedulian dari perusahaan terhadap masyarakat yang ada disekitar. Pihaknya berharap untuk meningkatan program prioritas dalam rangka mewujudkan, dan mensukseskan pembangunan Pemerintah Kabupaten Kapuas.
“Mendapatkan perhatian secara khusus apa yang menjadi keluhan, dan usulan masyarakat, agar dapat terakomodir,” tegasnya.
Baca Juga : Ketua DPRD Kapuas, Dukung Pemerintah Terapkan Rapid Antigen Saat Masuk Kalteng
Menurut Politisi Hanura ini, secara umum pembangunan dilakukan Pemkab Kapuas berjalan dengan baik, namun ada usulan dan masukan masyarakat yang belum terealisasi oleh Pemkab Kapuas. “Sehingga kedepannya dapat benar-benar diperhatikan untuk diwujudkan atau terealisasi,” pungkasnya.
Sedangkan Sri Umi Daryatun dan Hairiah menambahkan untuk Dapil IV juga V usulan memang infrasturktur, namun ada sektor pertanian, karena merupakan wilayah yang masuk dalam program food estate.
“Usulan untuk alat pertanian, ternak, dan mendukung terlaksananya food estate,” ucap Sri Umi Daryatun.[Djim-KT]
Discussion about this post