Kalteng Today – Kuala Pembuang, – Gojolak tingginya harga cabai masih terjadi hampir di seluruh wilayah di Indonesia, tingginya harga cabai yang terjadi membuat pemerintah terus mendorong masyarakat agar dapat mengembangan tanaman cabai secara mandiri.
Seperti disampaikan Plt Kadis Koperindag dan UMKM Seruyan Elyani Maria, mengajak masyarakat di Kabupaten Seruyan untuk menanam cabai di kediaman masing-masing, dengan memanfaatkan lahan yang ada di pekarangan bahkan di teras rumah.
“Dengan menanam cabai secara mandiri, di lingkungan rumah, maka akan mengurangi ketergantungan terhadap cabai yang di jual di pasar, yang saat ini mengalami kenaikan harga,” jelasnya, Senin (29/3/2021).
Ia menjelaskan, tingginya harga cabai yang saat ini terjadi, akibat banyaknya permintaan namun tidak seimbang dengan ketersediaan cabai di pasaran, lantaran minimnya pasokan dari para petani.
Menurutnya, apabila setiap rumah menanam dua pohon cabai saja, dan telah berbuah maka, akan bisa mencukupi kebutuhan cabai sehari-hari, apalagi menanam cabai cukup mudah.
“Menanam cabai cukup mudah dan bisa di aplikasikan dengan memakai polibag atau pot di pekarangan rumah, apabila ini bisa dilakukan di setiap rumah maka tidak lagi tergantung dengan cabai dipasaran,” jelasnya.
Baca Juga : Ribuan UMKM di Seruyan Terima Bantuan Presiden
Mengembangkan tanaman cabai di rumah, menjadi salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi semakin melambungnya harga cabai yang masih terjadi hingga saat ini.
“Mudah-mudahan, setiap keluarga bisa melakukan langkah ini, dengan cara sederhana, bisa mengatasi melambungnya harga cabai di pasaran,” tukasnya. [Red]
Discussion about this post