kaltengtoday.com, Sampit – Bupati Kotim Halikinnor mengajak mahasiswa agar bisa meningkatkan kreativitas serta pola pikir untuk membuka lapangan kerja ketimbang harus mencari kerja. Terlebih mengharapkan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah lulus kuliah.
Dikatakan orang nomor satu di Kotim ini, saat ini para generasi muda telah berada di era serba digital. “Ini menjadi tantangan yang sangat berat bagi mahasiswa dimana peran manusia dalam industri telah banyak tergantikan oleh mesin,”kata Halikin, Jum’at (24/6).
Misalnya, dahulu toko masih banyak membutuhkan tenaga manusia. Namun, saat ini peran tenaga kerja tergantikan oleh belanja online yang kian menjamur. Apapun semua bisa dipesan dengan belanja online. Ujarnya lagi.
Baca Juga :Â Cegah Kelangkaan Pangan, Pemkab Kotim Diminta Perbanyak Cadangan
“Orang sudah senang pesan saja di rumah. Bahkan makan pun saat ini sudah pesan online melalui taksi online atau layanan abang ojek,”tambahnya.
Jadi kita tidak bisa berharap lagi setelah selesai saya mau kerja di mana. “Kita harus menjadi pencipta lapangan kerja. Harus buang jauh-jauh pemikiran kita setelah lulus kuliah jadi ASN atau dinas mana nantinya,”ungkapnya.
“Lulusan kampus harus bisa kreatif. Jangan selalu berharap untuk bekerja menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sudah seharusnya saat ini para alumni berpikir untuk menciptakan lapangan kerja, bukan hanya berpikir untuk kerja tanpa tahu arah dan tujuannya,”paparnya.
Baca Juga :Â Pensiunan ASN Jangan Takut Terjun ke Dunia Politik
Lihat saja, jika kita orientasinya pendapatan. Banyak orang kaya bukan berasal dari abdi negara atau ASN. Jika kaya pun tentunya patut dicurigai darimana kekayaannya.
“Jadi saya rasa, para alumni atau mahasiswa harus bisa melangkah lebih maju dan inovatif lagi ke depannya. Apalagi rintangan dan tantangan ke depan sulit dan susah ditebak,”tutup Halikin. [Red]
Discussion about this post