kaltengtoday.com – Sampit. Ketua DPD Golkar Kotim H Supriadi MT menyayangkan sampai saat ini bantuan sembako kepada masyarakat di 17 kecamatan dan 186 Desa di Kabupaten Kotawaringin Timur belum terealisasi secara merata. Meski beberapa waktu lalu sudah ada bantuan sekitar 1500 paket sembako. Namun, itu hanya diberikan ke daerah perkotaan saja.
Menyikapi hal tersebut, Ketua DPD Partai Golkar H Supriadi MT yang juga mantan wakil Ketua DPRD Kotim meminta agar bantuan dari pemerintah daerah agar secepatnya dilakukan. “Kita lihat bantuan saat ini kan kebanyakan dari pihak swasta atau perusahaan saja. Ini yang kita sayangkan, kenapa pemerintah daerah belum sepenuhnya memberikan bantuan tersebut,”jelasnya kepada Kaltengtoday, Rabu (29/4).
Dirinya mengatakan pula, apakah hal ini berkaitan dengan kesulitan anggaran. Atau dikarenakan lemahnya kordinasi antara eksekutif dan ligeslatif sehingga terkesan tidak memiliki anggaran yang mumpuni. “Apalagi ini sudah minggu ke-5 bahkan ke-6, Pemda belum bisa membuat kebijakan strategis untuk melindungi warganya untuk memberikan bantuan bahan dasar masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Dirinya juga tidak terlalu banyak mengetahui sampai saat ini sudah berapa banyak bantuan berupa sembako kepada masyarakat Kotim. Yang pastinya, banyak dari pihak swasta dan perusahaan yang memberikan berbagai macam keperluan. Baik kebutuhan pokok seperti beras sampai kepada alat kesehatan berupa APD dan lain-lain.
“Apalagi APBD Kotim ini kan 1,9 Triliun, sangatlah bisa mengadakan paket sembako 50.000 sampai 75.000 paket. Kotim ini ada sekitar 400 ribu jiwa lebih dan lebih dari 200 ribu KK. Dan bantuan ini disiapkan untuk 3 bulan ke depan. Dan ini sangatkan bisa dilakukan oleh Pemda setempat,”terangnya.
“Kita prihatin atas lemahnya kebijakan daerah sampai saat ini masih belum Maksimal akan penanganan dan pencegahan Covid-19 di Kotim hingga kebijakan anggaranya. “Bahkan untuk daerah lain sudah beberapa tahapan dan inovasi lainya sudah diberikan kepada masyarakat. Saya berharap bukan hanya Kecamatan Baamang dan Ketapang yang dipikirkan Pemda tersebut,”ujarnya.
Baca Juga:
Golkar Dukung Penuh Pembentukan Pansus Covid-19
Apalagi berbagai macam bantuan saat ini kan masih pihak swasta dan perusahaan saja. “Jujur saja, masyarakat kita sangat menantikan bantuan sembako sampai ke pelosok wilayah di Kotim ini dari pemerintah daerah,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post