kaltengtoday.com, Kuala Kurun – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mengagendakan rapat bersama pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Gumas yang langsung menyampaikan laporan draft akhir naskah akademik dan rencana induk pembangunan kepariwisataan (Ripparkab). Yang tujuannya untuk pengembangan pariwisata di daerah ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gumas Yansiterson mengatakan, memang agenda rapat yang dilaksanakannya ini, terkait ekspose draft final tentang naskah akademik dan mengenai Raperda Ripparkab. Sehingga itu, meliputi beberapa item yang didalamnya terkait objek wisata, maka perlu dilakukan.
“Memang sebelum Raperda Ripparkab itu dibentuk, maka harus ada draft akhir naskah akademik dan itu harus adanya identifikasi dan inventarisasi produk, seperti kawasan objek wisata yang ada di wilayah kita Gumas ini,” ucap Sekda Gumas Yansiterson, Jumat (17/12).
Dasarnya, kata dia, dalam visi pembangunan kepariwisataan yang ada di bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini, adalah dapat terwujudnya Kabupaten Gumas yang berdaya saing, maju, sejahtera, dan mandiri atau berjuang bersama. Artinya ada keselarasan, di dalam program dan dapat meningkatkan pelestarian budaya daerah.
“Dengan ada tolak ukurnya, serta persentase adat, budaya daerah yang ditetapkan menjadi warisan budaya. Ini dapat tercapai sasaran dalam pengelolaan budaya sebagai potensi wisata alam, sejarah dan daerah yang sesuai dengan RPJMD 2019-2024,” ujarnya.
Baca Juga : Dua KK Kehilangan Tempat Tinggal, Terima Bantuan Pemkab Gumas
Sementara itu, Kepala Disbudpar Kabupaten Gumas Eigh Manto menjelaskan dengan adanya rapat laporan terkait draf akhir naskah akademik dan Ripparkab ini, ada latar belakang terkait penyelenggaraan kepariwisataan, yang tujuannya untuk pendapatan daerah.
Baca Juga : Pemkab Gumas Bentuk Advokasi FAD Se-Kabupaten Gumas
“Kita mengacu pada PP 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Nasional 2011-2025, artinya memperluas dan memeratakan kesempatan berusaha dan lapangan kerja, serta mendorong pembangunan daerah di Kabupaten Gumas,” demikian dia. [Red]
Discussion about this post