kaltengtoday.com, Sampit – Guna meningkatkan pelayanan dan juga kecepatan penanganan jika terjadi kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kotim akan membangun pos di 4 kecamatan. Yakni, Kecamatan Telawang, Parenggean, Mentaya Hilir Selatan dan Cempaga.
Kepala DPKP Kotim Hawianan mengatakan, rencananya akan dibangun pada 2022 atau awal 2023 nanti. “Ini kita lakukan agar kecepatan dalam menekan kasus kebakaran bisa teratasi tentunya,” jelasnya, Sabtu (10/9/2022).
Baca Juga Korban Kebakaran di Kelurahan Batu Bua I Mendapat Bantuan Dari PT Marunda Grahamineral
Nanti, setiap pos akan ditempatkan personel dan armada pemadam kebakarannya. Jika terjadi kebakaran di kecamatan tersebut bisa teratasi dengan cepat dan efektif. “Selama ini jika terjadi musibah kebakaran, untuk alat pemadam masih sifatnya swadaya dari masyarakat saja,”ungkap dia.
“Tidak mungkin armada itu didatangkan dari Kota Sampit jika misalnya kebakarannya di wilayah Kecamatan Mentaya Hilir Selatan yang jarak tempuhnya hampir 1 jam. Makanya salah satu upaya untuk mempercepat jarak itu salah satunya pengadaan pos dan juga armada tentunya,” ujarnya.
Baca Juga : 110 Titik Hotspot Mengakibatkan Kebakaran Lahan Seluas 49,25 Hektar
Selain itu, keberadaan Pos Damkar tersebut juga sebagai langkah untuk mengatasi jika terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Apalagi hampir setiap tahun menjadi ancaman di daerah ini.
“Memang ini sifatnya sudah darurat sekali, apalagi selama ini pos damkar setiap kecamatan di Kotim belum ada. Ini sudah saatnya kita adakan dan harapannya agar pimpinan menyetujui khususnya pengadaan anggaran tersebut,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post